HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Kerap Peduli Terhadap Kesusahan Rakyat, H.Sulaiman di Idamkan Jadi Atim 1

Lentera 24 .com | ACEH TIMUR   - Selama tiga (3) hari ini, para warga Panton Rayeuk T sudah harus tinggal di tenda pengungsian dalam kawasan...

Lentera24.com | ACEH TIMUR - Selama tiga (3) hari ini, para warga Panton Rayeuk T sudah harus tinggal di tenda pengungsian dalam kawasan Kantor Camat Banda Alam akibat adanya keracunan massal dari Flare asap kegiatan perawatan /pembersihan sumur gas milik PT. Medco E&P Malaka di AS-11.


Namun, kepedulian datang dari H.Sulaiman atau lebih akrab disapa Tole yang juga merupakan tokoh muda Aceh Timur berasal dari Kecamatan Banda Alam.

H. Tole setiap harinya selalu hadir ditengah tengah pengungsi, di samping untuk memberikan dukungan moril, Ia juga tidak segan juga untuk mengeluarkan materil demi membantu warga yang membutuhkan, hal tersebut terlihat sejak pertama kejadian keracunan massal, ia langsung ke Kantor camat Banda Alam dengan membawa bantuan logistik, serta melakukan mediasi dengan pihak PT.Medco terkait Keracunan Massal.

Karena kepeduliannya tersebut, sehingga H. Tole di idam idamkan masyarakat menjadi Atim 1 atau Buati Aceh Timur kedepannya, hal itu disampaikan oleh Hasanah (55) warga setempat.

"Ia, kami disini mendambakan sosok seperti H.Sulaiman menjadi Pemimpin di Aceh Timur, karena sosok beliau adalah sosok yang selalu peduli kepada masyarakat, buktinya beliau selalu hadir disini untuk melihat keadaan kami, juga tak segan segan memberikan bantuan sesuai apa yang kami butuhkan," ujarnya. 

Hal senada juga disampaikan oleh Munir (43)  dimana H.Tole sangat dekat dengan masyarakat, semoga kedepannya  ia bisa menjadi pemimpin Aceh Timur.
"Kami sangat berterimakasih atas kepedulian H. Sulaiman, Kami berharap Semoga kedepan Beliau bisa menjadi Pemimpin bagi Rakyat Aceh Timur," kata Munir yang juga korban Keracunan. [] L24.Zal.

Teks foto : H.Sulaiman Tole (Baju Kuning) saat mengunjungi Pengungsi akibat terpapar Flare Asap PT.Medco di Kantor Kecamatan Banda Alam Aceh Timur. (Syafrizal/Lentera24.com).