HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

PSKB Kota Langsa Campiun Turnamen Sentang Cup 2020 Penentuan Juara Lewat Lempar Coin

Lentera 24 .com | ACEH TAMIANG --  Perhelatan Final Open Turnamen Sepak Bola Piala Datok Penghulu Kampung Alue Sentang Cup 2020 berlangsung...

Lentera24.com | ACEH TAMIANG -- Perhelatan Final Open Turnamen Sepak Bola Piala Datok Penghulu Kampung Alue Sentang Cup 2020 berlangsung seru dan menegang kan. Kenapa tidak, pemenang diakhir pertandingan ditentukan dengan lempar koin.

Turnamen ini diselenggarakan di lapangan sepakbola Kampung Alue Sentang, Kecamatan Manyak Payed, Kamis (26/3),  mempertemukan antara kesebelasan PSKB Kota Langsa berhadapan dengan Tim Kodim 0117/Atam.
Pertandingan yang berlangsung dengan skor imbang 0-0 hingga wasit meniupkan peluit panjang, maka harus dilanjutkan dengan adu pinalti dengan skor akhir 9-9. Sehingga wasit, panitia dan kedua kesebelasan memutuskan mencari juara satu dan dua dengan cara undian lempar koin.
Kesebelasan PSKB Kota Langsa menang dalam undian adu koin tersebut dan dinyatakan keluar sebagai juara pertama, sementara kesebelasan Kadim 0117/Atam keluar sebagai runner-up.
“Husaini (Waknie) pelatih dari Kesebelasan PSKB mengungkapkan, sebagai club sepakbola kampung sangat bangga dengan pencapaian ini. Karena mulai dari awal mereka sudah dihadapkan dengan lawan – lawan yang tangguh.
Salah satunya Sahabat DLH FC Aceh Tamiang yang cukup disegani di Daratan Muda Sedia, malahan dikenal di bumi Aceh Tamiang. Mampu di taklukkan lewat adu finalti kemarin (Rabu, 25/3) skor 6-5.
Husaini yang biasa disapa Waknie merupakan salah seorang tokoh pemuda di Kampung Blang Kota Langsa menyampaikan, ini pencapaian yang sangat luar biasa. 
Sebuah pertandingan itu biasa ada yang kalah, tetapi ini sampai habis waktu pertandingan keadaan masih tetap imbang 0-0 dan finalti kesebelas pemain sudah menendang termasuk kiper masih juga imbang 9-9. “Ini sungguh jarang terjadi,” ujar Waknie.
Ia berharap, agar pembinaan terhadap club sepakbola kampung seperti ini harus ditingkatkan oleh dinas terkait. Sebab, selain untuk memacu prestasi di bidang olahraga juga dapat menghindarkan para pemuda atau remaja kita dari pergaulan negatif seperti miras dan narkoba,” harapnya
Sementara itu, Sukirmanto mantan kiper Nasional merupakan putra Kampung Blang Langsa mengatakan, ‘Ia sangat mengapresiasi kedua Tim kesebelasan. Dimana kedua tim ini adalah tetangga berasal dari saru kabupaten Induk sebelum pemekaran.
Lanjut Sukirmanto yang ikut menyaksikan pertandingan Final itu mengatakan lagi, mereka yang tidak diprediksi dari awal, mampu menjadi finalis di pertandingan sepakbola Sentang Cup 2020. “Oleh sebab itu, berangkat dari dasar besarnya minat olahraga didalam masyarakat ini, sehingga mambuat saya termotivasi untuk peduli dengan kegiatan ini. 
“Saya berharap pemerintah daerah untuk membantu dan memperhatikan program yang selama ini menjadi idaman semua kalangan,” harap Sukirmanto. 
Sementara itu Datok penghulu Kampung Alue Sentang Martunis, didampingi Ketua Panitia Apatam, menyebutkan, turnamen ini diikuti 16 tim.
Adapun ke 16 Klub yang berlaga yakni Sawit Prima FC, Raja Muda FC, Hantu Rimba FC, PSM, PERSIRAB, Marabunta FC, Kodim Tamiang FC, LAN FC, Dragon FC, PSKB, Alsen FC, Fila FC, Opak FC, Cot Kala FC, Sahabat DLH dan Bandung Jaya.

Sedangkan laga sudah mulai dipentaskan pada 12 Maret 2020 hingga tadi sore.

Datok Penghulu Alue Sentang Martunis, langsung menutup acara Turnamen Sepak Bola tersebut usai pertandingan final mengatakan bahwa turnamen ini direncanakan diadakan setiap tahun. 

Tujuan kami laksanakan demi mewujudkan Pemuda yang Unggul, Inovatif dan Berkelanjutan, disamping itu dengan diadakan kegiatan seperti ini agar para masyarakat khususnya para kaum muda ini terhindar dari atau menjauhi dari penyalahgunaan N@rkoba.


Datok Martunis juga berterima kasih kepada para Panitia Penyelenggara, Masyarakat serta para perangkat Desa selama turnamen berlangsung berjalan tertib dan aman, ungkapnya mengakhiri. [] L24-sai