Para mahasiswa/i yang sedang menjalankan KKN-PK UNG dari Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Lentera24....
Para mahasiswa/i yang sedang menjalankan KKN-PK UNG dari Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo (UNG) |
Dalam kegiatan KKN-PK ini tersebut para mahasiswa ini melakukan program Inovasi Biskuit Bakecang. Meski bahan untuk pembuatan Bisikuit Bakecang seperti daun bayam, daun kelor dan kacang tanah para mahasiswa mengupayakan nya mencari dari luar desa.
Terpilihnya program Inovasi biskuit Bakecang ini karena sangat bermanfaat untuk mencegah terjadi Stunting, dimana daun bayam, daun kelor dan kacang tanah yang merupakan bahan baku pembuatan Biskuit Bakecang, kombinasi ini menghasilkan biskuit yang enak dan menarik bermanfaat dalam peningkatan gizi ibu hamil, ibu menyusui dan balita.
Inovasi biskuit Bakecang ini dibuat oleh Mahasiswa KKN-PK UNG sebagai program utama pada pengabdian masyarakat di desa Mongiilo Utara, Kecamatan Bulango Ulu, Kabupaten Bone Bolango.
Sesuai dengan tema KKN-PK UNG yaitu Pencegahan Stunting Mahasiswa KKN-PK UNG di Desa Mongiilo Utara memanfaatkan daun bayam, daun kelor, dan kacang tanah sebagai inovasi produk makanan untuk mencegah stunting.
Para mahasiswa sedang mensosialisasikan pentingnya pencegahan terjadinya Stunting, yang harus dicegah sejak baru mau memulai berumah tangga |
Kepala Desa Mongiilo Utara Mahmud K. Supu, S.Ap. sangat mendukung program dan antusias dengan adanya program ini,
“Saya sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan mahasiswa KKN-PK di desa Mongiilo Utara. Saya berharap dengan program-program yang dilaksanakan dapat menurunkan angka Stunting di desa Mongiilo Utara”, ujar Kades Mahmud K. Supu, S.Ap.
“Kegiatan program utama ini dilakukan dari pembuatan biskuit yang dilaksanakan pada Selasa, 20 Desember 2022 dilanjutkan dengan penyuluhan Door to door dan pembagian biskuit Bakecang beserta Leaflet informasi dengan sasaran masyarakat yang memiliki anak balita, ibu hamil dan ibu menyusui dilaksanakan pada Rabu, 21 Desember 2022 didampingi oleh anggota RDS”, ujar Kordes Mongiilo Utara Ni Luh Widiastuti.
Diketahui belum banyak tumbuhan bayam, kelor dan kacang tanah yang terdapat di desa Mongiilo Utara. Selain itu, banyak masyarakat belum mengetahui apa itu tumbuhan kelor. Maka dari itu mahasiswa KKN-PK UNG berinisiatif untuk mengadakan bibit bayam, kelor dan kacang tanah agar bisa dibudidayakan oleh masyarakat terutama dalam pembuatan biskuit Bakecang.
“Kegiatan pengadaan dan penanaman bibit Bakecang ini dilaksanakan pada Senin, 19 Desember 2022 dibantu oleh anggota RDS (Rumah Desa Sehat)”, ujar salah satu Mahasiswa KKN-PK. []L24.Red