HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Jokowi Tunjukkan Ketagguhannya Stop Ekspor Biji Nikel

Oleh Nurul Aulia. Mahasiswa Semester 1 Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang Lentera24.com -- Baru baru ini Publik Indonesia...


Oleh Nurul Aulia. Mahasiswa Semester 1 Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang

Lentera24.com -- Baru baru ini Publik Indonesia dikejutkan dengan berita baru bukan hanya di Negeri ini bahkan negara - negara internasional pun dikejutkan oleh berita Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa Indonesia tidak akan lagi mengekspor nikel dalam bentuk mentah (raw material). Tidak berlangsung lama hal ini sampai ketelinga negara luar khususnya negara-negara barat yang selama ini sudah menerima ekspor nikel mentah dari Indonesia. Tentunya hal ini menjadi suatu ancaman bagi mereka. 


Hingga kebijakan yang dikeluarkan langsung oleh presiden Jokowi mendapat tanggapan yang luar biasa oleh negara - negara yang merasa dirugikan sehinnga kebijakan tersebut berujung gugatan Uni Eropa (EU) terhadap Indonesia ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).


Setelah mendengarkan gugatan yang dilontarkan Uni Eropa tentu ini bukan hal yang biasa yang harus kita diamkan, dalam menghadapi gugatan yang dilontantarkan untuk Indonesia presiden Jokowi mengakatan dengan tegas mengatakan“Meskipun kita digugat di WTO, gak apa-apa, nikel, nikel kita, barang, barang kita, mau kita jadikan pabrik di sini, mau kita jadikan barang di sini, hak kita dong. Ya kita hadapi kalau ada yang menggugat, jangan digugat kita mundur lagi, nggak akan ada kesempatan dan peluang itu datang lagi”. 


Kebijakan yang disampaikan presiden Jokowi membuat masyarakat Indonesia merasa kagum atas kebijakan yang telah dikeluarkan Presiden Jokowi. Setelah sekian tahun Indonesia melakukan ekspor nikel mentah tersebut dimana tanpa kita sadari hal itu hanya merugi kita bangsa Indonesia, keuntungan yang didapatkan hanya berapa persen dari mereka yang menerima ekspor nikel mentah itu. 


Sumber nikel mentah dari tanah air kita yang mengelola dan mengembangkan mereka kemudian hasil dari olahan tersebut di distribusikan kembali ke negara kita.


Salah seorang dari wakil masyarakat mengungkapkan dalam sebuh akun media social mengaku bahwa merasa kagum atas keberanian presiden Jokowi. Walaupun badannya krempeng akan tetapi keberaniannya bagaikan singa dan nyali bapak presiden Jokowi bukan hanya diakui di level nasional tetapi juga di level internasional, ungkap salah seorang pemilik akun dimedia social.


Bukti keberanian bapak Jokowi dapat kita buktikan ketika dia menyetop penjualan biji nikel dalam bentuk mentah. Dimana kita tau bahwa biji nikel ini adalah salah satu bahan utama dalam pembuatan baja. Negara –negara luar negeri banyak mengimpor biji nikel dari Indonesia salah satunya bangsa eropa untuk kebutuhan pabrik-pabrik baja mereka. Mereka mengolah biji-biji nikel itu kemudian dijadikan baja. Kemudian hasil baja yang telah mereka olah di ekspor kembali ke seluruh Indonesia dan yang pastinya juga di ekspor ke Indonesia dan dengan harga yang lebih mahal.


Selama puluhan tahun lamanya yang selama ini bangsa kita Indonesia hanya mengekspor biji nikel dengan harga yang murah ke bangsa eropa. Dan parahnya juga kembali membeli baja dari eropa. Sedangkan kita mengetahui salah satu bahan bakunya adalah dari biji nikel kita, negara Indonesia. Dibeli dengan harga yang sangat mahal. Itulah strategi bangsa eropa sungguh cerdas mereka. 


Sedangkan kita bertahun-tahun lamanya dengan bodohnya tidak menyadari akan itu semua.


Bagaimana mungkin bertahun tahun lamanya kita bisa dikatakan negara yang bodoh. Bagaimana bisa kita menjadi negara yang bodoh?. Karna kita sendirilah yang sengaja membodohi diri kita sendiri selama ini, kenapa, karena selama puluhan tahun kita hanya lebih senang dengan berpoya poya ria. Menguras semua sumber daya alam kita sendiri. Kemudian kita jual lagi ke negara lain. 


Hal ini lah yang membuat presiden Jokowi untuk menghentikan ekspor biji nikel mentah ke luar negeri. Presiden hanya membolehkan ekspor nikel yang telah melalui proses olah dari bahan mentah menjadi terolah  agar harga jualnya pun berbeda disbanding dengan mentahnya. 


Kebijakan inilah yang membuat mereka ngamuk. Karena industri baja mereka bisa kolaps. Kenapa tidak negara kita Indonesia memegang hampir 30 persen  kapasitas ekspor biji nikel di dunia. Tentulah itu sangat berpengaruh besar sekali di eropa. Dikarenakan mereka terbiasa dengan membeli biji nikel dalam bentuk mentah tentunya dengan harga yang begitu murah. Namun sekarang mereka dipaksa untuk membeli biji nikel. 


Sebagai masyarakat Indonesia kita patut untuk mengapresiasikan atas kebijakan yang telah dikeluarkan oleh bapak presiden Jokowi setidaknya bapak presiden telah membantu negara Indonesia kita sudah mulai berani untuk tidak dipermainkan oleh negara lain. 

Oleh karena itu sebagai generasi muda Indonesia mulai dari sekarang kita juga sudah patut untuk ikut berpartisipasi dalam membantu mensejahterkan negara kita untuk masa depan kelak. Karena pemuda pemudi Indonesia adalah astet bagi masa depan negara. Jangan sampai kita menjadi nomor satu dalam penyebab hancurnya negara kita Indonesia. ***