HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Juventus Buru Lima Kemenangan untuk Raih Scudetto

Lentera 24.com | SPORTS -- Juventus kembali memetik kemenangan pada lanjutan Serie A. Jika mampu meraih kemenangan dalam lima laga tambahan...

Lentera24.com | SPORTS -- Juventus kembali memetik kemenangan pada lanjutan Serie A. Jika mampu meraih kemenangan dalam lima laga tambahan, pelatih Massimiliano Allegri cukup yakin bahwa Juve akan mengunci gelar juara.

Foto : Bola.net
Juve baru saja memainkan laga pekan ke-27 Serie A. Bermain di Allianz Stadium pada Sabtu (9/3) dini hari WIB, Juve mengalahkan Udinese dengan skor 4-1.

Dengan hasil tersebut, Juve makin kokoh di puncak klasemen Serie A dengan 75 poin. Juve unggul 19 poin dari Napoli yang berada di posisi kedua. Napoli sendiri masih belum memainkan laga pekan ke-27.

Butuh kemenangan untuk amankan scudetto? Simak pernyataan lengkap Allegri di bawah ini.

Lima Kemenangan Menuju Scudetto

Dengan keunggulan 19 poin, langkah Juventus untuk merayakan gelar scudetto memang hanya tinggal menunggu waktu. Napoli sepertinya akan sangat sulit untuk bisa mengejar selisih poin tersebut. Tak salah jika Juve begitu optimis bakal meraih scudetto.

"Para pemain sudah tampil apik hari ini," ucap Allegri dikutip dari Sky Sports Italia.

"Tapi, saya yakin mereka akan melakukan ini di laga selanjutnya. Kami masih butuh lima kemenangan lagi untuk meraih gelar scudetto, terlepas dari apa pun hasil yang didapatkan Napoli. Kami ada di posisi yang kuat," sambungnya.

"Kami masih harus bekerja keras untuk bisa meraih satu atau dua gelar lagi," tandasnya.

Pujian untuk Kean

Moise Kean menjadi pemain Juventus yang tampil bersinar di laga melawan Udinese. Pemain berusia 19 tahun tersebut mampu menggantikan peran Cristiano Ronaldo sebagai mesin gol. Kean menyumbang dua dari empat gol yang diciptakan oleh Juve ke gawang Udinese.

"Kean sangat bagus ketika dia berlari untuk menuju ke gawang dan dia punya finishing yang bagus. Tapi, dia harus meningkatkan gerakan dan pengambilan keputusan. Tapi itu wajar bagi pemain yang lahir tahun 2000," tandasnya. [] BOLA.NET