HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

SD Negeri Seunebok Simpang Butuh Perhatian Dinas Terkait

Lentera 24.com | ACEH TIMUR --  Munir, seorang  warga Gp.Snb.Simpang  melihat kondisi SD Snb.Simpang yang melaporkan kepada media ini bahwa ...

Lentera24.com | ACEH TIMUR -- Munir, seorang warga Gp.Snb.Simpang  melihat kondisi SD Snb.Simpang yang melaporkan kepada media ini bahwa Sekolah ini sudah sangat tidak layak, bangunan dinding kantor sudah retak dan berbagai fasilitas lainnya seperti mobeler sudah sangat memprihatikan, anak-anak yang bersekolah sudah tidak nyaman lagi katanya, dan ini butuh Perhatian Pemerintah ujar Munir.


Saat ditemui oleh media ini salah satu Guru SD Seuneubok Simpang Kecamatan Darul Aman Ridwan.Spd mengatakan benar katanya banyak sekali fasilitas banyak yang sudah tidak memadai sehingga para guru dan murid bila ingin buang air besar atau kecil terpaksa izin pulang dulu kerumah karena tidak memiliki mck dan banyak lagi seperti kejadian hari ini misalnya saja ada anak murid yang jatuh dari bangku sekolah saat belajar mengajar kasihan dan seperti inilah keadaan Rumah Sekolah SD Negeri Seuneubok Simpang yang saat ini memiliki 145 siswa siswi dan membutuhkan kepedulian Dinas terkait.


Keuchik Gampong Seuneubok Simpang, Muhammad mengharapkan kepada Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Pendidikan Aceh Timur untuk dapat mencari solusi kepada Sekolah SD ini.

Keuchik berujar, Saya sendiri sebagai keuchik sekiranya dapat membantu sudah pasti saya plot pakai dana Anggaran ADG, namun apakah pihak dinas pendidikan sendiri tidak punya biaya semenjak berdirinya SD ini. 

"SD ini berdiri pada tahun 1981 baru satu kali direhap, itupun hanya tiga lokal kalau tidak salah pada tahun 2013 yang lalu, dan hingga sekarang sudah rusak kembali, sangat banyak kekurangannya diantaranya wc tidak ada, mobiler sudah rusak berat, pagar tidak punya, plafon sudah banyak yang runtuh, lantai sudah bolong dan masih banyak lagi", ungkap Keuchik

di Akhir Pembicaraannya Muhammad juga mengatakan, mengenai penggunaan anggaran dana operasional sekolah (BOS) juga tidak transparan, karena ini penting sifatnya karena dana bos tersebut "Setidak-tidaknya kami sebagai masyarakat harus mengetahui kemana dana tersebut dipergunakan selama ini", tutup nya. [] L24-012 (M. Amin)