Lentera 24.com | INTERNASIONAL -- Banyak orang yang berani mengambil risiko saar berfoto selfie, terutama anak-anak muda. Tidak sedikit ora...
Lentera24.com | INTERNASIONAL -- Banyak orang yang berani mengambil risiko saar berfoto selfie, terutama anak-anak muda. Tidak sedikit orang-orang berfoto selfie di gedung tinggi tanpa pengaman, di atas kereta api hingga berada di tebing tinggi.
Namun akibat foto selfie yang berbahaya ini, tidak sedikit orang-orang meninggal dunia. Dan tren selfie dengan posisi mengancam jiwa kian banyak dilakukan, salah satunya pria asal Rusia ini yang berfoto dengan granat.
Pria tersebut membagikan foto selfienya langsung di media sosial. Namun nahas, granat yang ada di tangannya justru membuat nyawanya melayang seketika. Lantas apa yang salah dengan foto selfie yang di lakukan?
Dikutip dari Daily Mail, Alexander 'Sasha' Chechik, telah mengirim sebuah foto kepada temannya yang menunjukkan dirinya menahan granat, beberapa saat sebelum meledakkannya dirinya dan meninggal seketika.
Polisi mengatakan bahwa dia telah mengirim beberapa gambar ke teman-temannya. Di mana dia berpose dengan granat tangan, dan ini mengindikasikan bahwa dia tidak bermaksud untuk bunuh diri.
Beberapa saat sebelumnya, salah satu temannya menuliskan: "Kamu di mana? Apa kau baik-baik saja?"
Dia menjawab: "Bergantung pada apa yang baik dalam pengertian Anda?"
Dia mengirim foto granat di tangannya, dan masalahnya pengaman granat tersebut dilepaskannya. Temannya itu memberitahukan: "Dengar, jangan lakukan hal-hal bodoh. Dimana kamu."
Polisi mengatakan, mereka yakin Chechik memperkirakan granat tersebut tidak akan meledak, selama dia tidak membuangnya.
Karena dia juga mengirim foto ke teman lain, polisi telah mengelompokkan kematiannya karena kecelakaan bukan bunuh diri, menurut laporan.
Komite Investigasi Rusia sedang menyelidiki kejadian tersebut, kata pejabat bernama Natalia Smyatskaya. [] VIVA.CO.ID
 |
| Merenggang Nyawa Usai Foto Selfi |
Pria tersebut membagikan foto selfienya langsung di media sosial. Namun nahas, granat yang ada di tangannya justru membuat nyawanya melayang seketika. Lantas apa yang salah dengan foto selfie yang di lakukan?
Dikutip dari Daily Mail, Alexander 'Sasha' Chechik, telah mengirim sebuah foto kepada temannya yang menunjukkan dirinya menahan granat, beberapa saat sebelum meledakkannya dirinya dan meninggal seketika.
Polisi mengatakan bahwa dia telah mengirim beberapa gambar ke teman-temannya. Di mana dia berpose dengan granat tangan, dan ini mengindikasikan bahwa dia tidak bermaksud untuk bunuh diri.
Beberapa saat sebelumnya, salah satu temannya menuliskan: "Kamu di mana? Apa kau baik-baik saja?"
Dia menjawab: "Bergantung pada apa yang baik dalam pengertian Anda?"
Dia mengirim foto granat di tangannya, dan masalahnya pengaman granat tersebut dilepaskannya. Temannya itu memberitahukan: "Dengar, jangan lakukan hal-hal bodoh. Dimana kamu."
Polisi mengatakan, mereka yakin Chechik memperkirakan granat tersebut tidak akan meledak, selama dia tidak membuangnya.
Karena dia juga mengirim foto ke teman lain, polisi telah mengelompokkan kematiannya karena kecelakaan bukan bunuh diri, menurut laporan.
Komite Investigasi Rusia sedang menyelidiki kejadian tersebut, kata pejabat bernama Natalia Smyatskaya. [] VIVA.CO.ID
