suara-tamiang.com: Babak baru pelayaran langsung Penang (Malaysia)-Langsa (Aceh) dimulai Kamis (21/2) kemarin. Sekitar pukul 10.00 waktu Ma...
suara-tamiang.com: Babak baru pelayaran langsung Penang (Malaysia)-Langsa (Aceh) dimulai Kamis (21/2) kemarin. Sekitar pukul 10.00 waktu Malaysia, Kapal Feri Kenangan 3 berlayar dari Pulau Pinang menuju Langsa, mengangkut 50 penumpang. Di antaranya Wakil Wali Kota Langsa, Drs Marzuki Hamid MM. Pukul 16.00 WIB kemarin, feri itu tiba di Pelabuhan Kuala Langsa.Keberangkatan kapal cepat itu dilepas dalam sebuah upacara oleh pihak Kerajaan Pulau Pinang, disaksikan pejabat yang mewakili Konsul Jenderal (Konjen) Republik Indonesia di Pulau Pinang.
Juga hadir Wakil Wali Kota Langsa, sejumlah pengusaha Penang, dan para perantau asal Aceh di Pulau Pinang. “Pelepasan kapal feri tersebut meriah.
Banyak orang Aceh yang hadir,” lapor Dr Nasrullah RCL, warga Aceh di Penang, kepada via telepon, kemarin siang.
Dosen Fakultas Teknik Unsyiah itu sempat merekam pernyataan Wakil Wali Kota Langsa, Marzuki Hamid bahwa perjuangan untuk mengurus izin trayek feri Penang-Langsa itu sudah dimulai setahun terakhir oleh Wali Kota Langsa.
Sang Wali bahkan berkunjung langsung ke Pulau Pinang untuk melobi pengusaha dan Pemerintah Pulau Pinang. “Alhamdulillah, kini jadi kenyataan,” ujar Marzuki Hamid seperti dikutip Nasrullah.
Dalam pelayaran perdana dari Pelabuhan Pulau Pinang kemarin, Wakil Wali Kota Langsa Marzuki Hamid beserta rombongan dan penumpang yang jumlahnya 50 orang, berlayar menuju Langsa.
Masih menurut Marzuki Hamid, pada hari Sabtu, 23 Febuari 2013 pukul 11.00 WIB akan dilakukan pelepasan perdana Feri Kenangan 3 dari Kuala Langsa menuju Pulau Pinang.
Rencananya, saat kembali ke Penang, feri itu akan dilepas oleh Gubernur Aceh, dr Zaini Abdullah. Diskenariokan, Wagub Aceh Muzakir Manaf bersama Wali Kota Langsa, Usman Abdullah SE, dan rombongan akan naik kapal feri tersebut ke Pulau Pinang.
Ia berharap, dengan terbukanya hubungan langsung via laut ini akan memberikan manfaat bagi masyarakat Aceh baik yang ingin berobat, berniaga, kuliah, atau melancong ke Malaysia.
“Jika nanti ramai yang menggunakan jasa feri ini, maka akan menghidupkan kembali Pelabuhan Kuala Langsa,” ujar Marzuki Hamid, sebagaimana dikutip Nasrullah.
Feri Disambut Ranup Lampuan Para penumpang Feri Kenangan 3 yang paginya bertolak dari Penang, Malaysia, tiba dengan selamat pukul 16.00 WIB kemarin di Pelabuhan Kuala Langsa, Aceh, setelah menempuh perjalanan enam jam lebih.
Ratusan warga Langsa berbondong-bondong ke pelabuhan, menyaksikan kedatangan kapal cepat tersebut.
Di antara penumpang terlihat Wakil Wali Kota Langsa, Drs Marzuki Hamid MM, pemilik kapal feri, Acai (pengusaha Malaysia), Haji Ohid bin Haji Mansor (mewakili Penang Port), dan Mataritan (Managing Director Katatrade Sdn Bhd).
Para penumpang kapal feri itu disambut dengan tari ranup lampuan. Selanjutnya Wali Kota Langsa Usman Abdullah SE didampingi Sekda M Syahril SH MAp, dan sejumlah kepala dinas/badan di Kota Langsa menuju tempat peristirahatan sementara.
Yakni di kantor pengurusan paspor dan tiket feri, masih di Pelabuhan Kuala Langsa. Wali Kota Langsa juga menggelar konferensi pers.
Kepada wartawan ia katakan bahwa kedatangan kapal feri ini merupakan wujud dari keseriusan Pemko Langsa untuk mengembangkan Pelabuhan Kuala Langsa. Ia mengharapkan dukungan semua pihak untuk menyukseskan pelayaran perdana Feri Kenangan 3 dari Kuala Langsa pada Sabtu (23/2) besok.
Dengan adanya feri tersebut, kata Wali Kota Langsa, diharapkan dapat menggugah pengusaha lokal maupun luar untuk mengembangkan usahanya di Langsa. | Serambi Indonesia.com
