Lentera24.com| ACEH TIMUR - Setelah terbakar pada 11/3 lalu, Sumur minyak ilegal Desa Mata Ie Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur tersebu...
Lentera24.com| ACEH TIMUR - Setelah terbakar pada 11/3 lalu, Sumur minyak ilegal Desa Mata Ie Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur tersebut kembali menyemburkan api, Sabtu 19/3/2022.
Sumur tersebut kembali muncul dan semakin membesar seumur minyak tersebut, Api semakin membesar dan juga mengeluarkan gas serta menimbulkan ledakan, Hal tersebut disampaikan oleh Zulfan salah seorang saksi mata saat hendak pulang kerumahnya.
Dikarenakan api semakin membesar, salah satu warga segera menghubungi pihak Pos Damkar Ranto Peureulak dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polsek Ranto Peureulak serta Koramil.
Sekira pukul 02.05 WIB, 1 (Satu) unit mobil damkar dan 1 (Satu) unit mobil Tanki milik BPBD kab. Aceh Timur tiba di TKP untuk memadamkan api tersebut.
Pada pukul 05.28 WIB, api dapat di padamkan dengan 4 (Empat) unit mobil damkar 1 (Satu) unit mobil Tanki milik BPBD kab. Aceh Timur, serta di bantu oleh TNI - POLRI dan masyarakat.
Menurut laporan, akibat kejadian tersebut dua orang warga yang sedang melintas mengalami luka bakar bakar ± 20 s.d 30 % telah ditangani oleh pihak Puskesmas Ranto Peureulak dan telah di bawah pulang oleh pihak keluarga ke rumah dikarenakan luka bakar yang di alami tidak parah.
Korban yang mengalami luka bakar, Zainudin (38) tahun, Wiraswasta, warga Gampong Blang Barom dengan luka luka bakar : 20 %. Selanjutnya, Deni Kurniawan (49) Wiraswasta, Gampong Buket Pala, Ranto Peureulak, Aceh Timur.
Secara terpisah, Camat Ranto Peureulak, Muhktardin saat di konfirmasi oleh awak media Sabtu (19/03/2022) siang, membenarkan telah terjadi kebakaran sumur minyak di Gampong Mata Ie tepatnya di lokasi terbakarnya sumur minyak pada 11 Maret 2022. [] L24.Zal
Foto Sumber Lentera24.com
