Para peserta Pelatihan Kader Ulama Muda (PKU-MUDA) di aula Kantor MPU Aceh Timur berfoto bersama Ketua dan Sekretaris MPU Aceh Timur selepas...
Muhammad. SH, MH selaku Plt Asisten II
Setdakab Aceh Timur mengatakan peran para ulama di masa yang akan datang
tentunya lebih berat dibandingkan dengan saat ini, dimana kemajuan dan
perkembangan zaman akan bertambah maju begitu juga dengan pola kehidupan
masyarakat yang mengikuti perkembangan tersebut.
"Oleh karena itu selain bisa
menjadi benteng ditengah-tengah masyarakat dalam menjaga tonggak Syari’at Islam
agar tetap tegak dan kokoh, para ulama muda ini diharapkan juga mampu menjaga
tantanan moral, etika serta Akhlaq bagi masyarakat sekaligus mampu mengajak
sengenap lapisan masyarakat untuk tetap berjalan sesuai peraturan Syari’at
Islam yang berlaku, sebab Syari’at itu dibuat untuk melindungi masyarakat itu
sendiri," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan peran ulama
untuk masa yang akan datang diharapkan juga mampu untuk mengajak pemuda/pemudi
untuk memerangi segala bentuk perbuatan maksiat yang terjadi dan telah menjadi
penyakit di tengah-tengah masyarakat seperti penyakit Narkoba sekaligus mampu
menangkal pengaruh budaya asing dan para ulama mampu memberikan keyakinan
kepada masyarakat melalui perkataan dan perbuatan yang baik yang sudah tentu
akan menjadi suri tauladan bagi masyarakat.
Sementara itu ketua MPU Kabupaten Aceh
Timur, Tgk.H. M. Nur atau Abu Keunire mengatakan dimasa yang akan datang perlu
adanya ulama-ulama yang akan meneruskan peran yang sudah mereka jalani
sekarang,
"Tentunya hal tersebut diperlukan
suatu proses kaderisasi ulama dengan mengajarkan serta membekali mereka dengan
memfokuskan pada penguasaan ilmu dasar keislaman seperti Al-Qur’an, Tafsir,
Hadist, Fiqh, Usul Fiqh dan lain sebagainya hal ini bertujuan agar mereka mampu
mengembangkan potensi dan keterampilan diri dalam memperluas ilmu pengetahuan,
mengembangkan strategi dakwah, meningkatkan kualitas dalam menghadapi berbagai
probematika," Jelas Abu Keuniree.
Erizal, SE selaku Sekretaris Majelis
Permusyawaratan Ulama Aceh Timur dalam laporannya mengtakan MPU Aceh Timur
sejauh ini sudah mencetak sebanyak 480 orang Kader Ulama Muda se Aceh Timur
melalui kegiatan Pengkaderan Ulama Muda sebanyak 10 anggkatan yang dilaksanakan
selama 10 hari sejak 18 sampai dengan 27 November 2020.
"Adapun tema pada kegiatan Pengkaderan Ulama Muda Anggkatan X ini adalah “dengan pelatihan kader ulama muda kita tingkatkan kapasitas dan peran ulama dalam pembangunan daerah” hal ini dimaksudkan untuk menciptakan generasi yang memiliki daya serap, kopetensi keilmuan dan wawasan keulamaan bagi para generasi muda yang tergabung dalam Pelatihan Kader Ulama Muda (PKU-MUDA) dan dengan dilaksanakan kegiatan ini Aceh Timur kedepannya dapat melahirkan ulama-ulama yang memiliki kopetensi ilmu agama yang mendalam, wawasan keislaman yang luas serta memiliki integritas sehingga nantinya mereka ini benar-benar menjadi ulama yang berani dalam menegakan yang benar dan mencegah perbuatan yang bathil," jelas Sekretaris MPU. [] L24.Zal