Foto : Ilustrasi/perawatan-kulit.com suara-tamiang.com, SUBULUSALAM -- Stand pemeran Kabupaten Aceh Tamiang menyediakan praktik akup...
 |
| Foto : Ilustrasi/perawatan-kulit.com |
Stand ini pun memberikan kesempatan bagi para pengunjungnya yang ingin merasakan sensasi terapi dengan menggunakan jarum tersebut.
Tabib akupuntur, Adriansyah kepada Serambinews.com mengatakan bahwa lembaga terapi tersebut merupakan satu-satunya di Aceh.
Dikatakan, selama ini ada kesan di tengah masyarakat kalau pengobatan dengan akupuntur berbahaya dan tak sedikit yang takut dengan jarum.
Padahal, kata Adriansyah, jarum yang mereka gunakan juga steril dan pengobatan ini juga ta pa efek samping.
Pantauan Serambinews.com, sejumlah pengunjung yang awalnya ragu-ragu akhirnya berlomba-lomba mencoba terapu akupuntur. Selain itu tak sedikit pula yang meminta dibekam di lokasi stand itu.
"Biasanya sekali terapi ini biayanya lima puluh ribu tapi malam ini saya gratiskan buat pengunjung," ujar Adriansyah didampingi Kabid PLS Dinas Pendidikan Aceh Tamiang, Son Arismen.
Selain akupuntur, stand ini juga memajang aneka produk bordir, makanan dan cemilan dari jamur serta tas rajut.
Tak cuma itu, stand Aceh Tamiang juga menyediakan pembuatan gantungan kunci bagi pengunjung dengan harga Rp 6.000 per buah sudah termasuk foto. (serambinews)
