Foto STC Saiful Alam, SE Bupati Aceh Tamiang H. Hamdan Sati ST untuk pertama kalinya secara resmi melakukan kunjungan kerja ke...
 |
| Foto STC |
Bupati Aceh Tamiang H. Hamdan Sati ST untuk
pertama kalinya secara resmi melakukan kunjungan kerja ke
Dusun Keloneng Kampung Seunebok Punti Kecamatan Manyak Payed dalam rangka
Penyerahan Hadiah Perlombaan Kelompok Tani Terbaik, Penyuluh terbaik BPP dan
Kelompok Tani Terbaik Tingkat Kabupaten Aceh Tamiang, Kamis (17/1).
Hadir dalam kunjungan kerja tersebut
mendampingi Bupati Hamdan Sati antara lain Ketua DPRK Ir Rusman, Asisten II Ir
Zulkifli, MM, Kepala Bappel Ir Zakirman, dan Ketua MPU serta seluruh
Forkompinda seperti yang mewakili Kapolres, Dandim 0104 Aceh Timur dan Camat
Kecamatan Manyak Payed Ahmad Yani, S.STP. M.SI beserta jajarannya.
 |
| Foto STC |
Camat Manyak Payed Ahmad Yani, S.STP. M.SI
dalam sambutannya mengatakan dengan jumlah sawah seluas 5.491 H
hanya 200 H saja persawahan warga yang mendapat pengairan (irigasi) selebihnya
merupakan sawah tadah hujan, seandainya persawah ini mendapat pengairan
yang cukup akan menjadi Lubung pangan untuk Kabupaten Aceh Tamiang untuk itu
diharapkan Yani Bupati dapat memprogramkan daerah ini irigasi yang benar-benar
dapat mengairi persawah warga.
Sementara itu Bupati H. Hamdan Sati ST
dalam sambutannya mengatakan dirinya sangat bangga untuk pertama kalinya
bertemu dengan para petani se-Aceh Tamiang dalam lubuk hatinya yang paling
dalam dirinya merasa bangga bisa bertatap muka dengan para hadirin yang hadir
ketempat ini.
 |
| Foto STC |
Sebagaimana diketahui kinerja para penyuluh
pertanian lapangan sangat berat, oleh sebab itu sangat dibutuhkan tenaga
penyuluh yang handal dalam memberikan informasi informasi baru tentang
teknologi Pertanian, sehingga produksi Pertanian semakin hari semakin meningkat.
Sama sama kita ketahui untuk suksesnya
Pembangunan dibidang pertanian perlu adanya Pemantapan Sistem Penyuluhan
Pertanian, Pemantapan Sistem Pelatihan Pertanian, Revitalisasi Sistem
Pendidikan Pertanian serta dukungan manajemen dan teknis lainnya. Keempat
program tersebut diharapkan mampu menjadi indikasi aksi yang berdampak pada
kebijakan Pengembangan.
Merubah prilaku seseorang tidaklah mudah
seperti membalikan telapak tangan, apalagi petani kita yang sudah turun temurun
dengan pola yang sudah tertinggal, penggunaan pupuk seadanya, begitu juga
dengan pola tanam yang tidak serentak sehingga produksi yang dicapai saat ini
berkisar 2-3 ton perhektar, padahal ditempat lain ada produksi padi mencapai
8-10 ton per hektar.
 |
| Foto STC |
Dengan adanya Undang Undang nomor 16 tahun
2006 tentang sistem Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan bahwa penyuluh
adalah sebagai bagian dari upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan memajukan
kesejahteraan umum merupakan hak asasi warga Negara Repblik Indonesia.
Dengan terbentuknya Badan Pelaksana
Penyuluh Pertanian Kabupaten Aceh Tamiang berdasarkan Qanun Aceh Tamiang Nomor
5 tahun 2008 diharapkan dapat meningkatkan semangat daya juang dan disiplin
dalam melakukan pembinaan terhadap masyarakat dibidang pertanian.
Hari ini kita sama sama menyaksikan dan
melaksanakan suatu kegiatan yang bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan
rakyat khususnya para masyarakat yang bergerak di bidang pertanian,
diharapkannya kepada Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian Kabupaten Aceh Tamiang
untuk lebih memberikan Pelayanan semaksimal mungkin kepada para petani baik
secara penyuluhan pertemuan dikelompok tani juga melalui Media Penyuluh
Pemutaran Film Penyuluh Petanian sehingga tahun 2013 dapat memberikan sumbangan
dalam program peningkatan Produksi Beras Nasional (P2BN) yang dicanangkan
Presiden RI.
 |
| Foto STC |
Diakhir sambutannya Bupati Hamdan Sati
berpesan kepada Kelompok Tani Penyuluh, BPP dan Kelompok Wanita Tani yang
mendapat peringkat terbaik satu, dua dan tiga janganlah membusungkan dada
bangga dengan kemenangan tapi jadikan kemenangan itu sebagai hasil kerja keras
yang tetap harus dipertahankan kualitas dan kwantitasnya, bagi yang belum
mendapatkan kemenangan janganlah bersedih dan berkecil hati, tetapi jadikanlah
itu sebagai pengalaman dan keberhasilan yang tertunda.
Adapun para pemenang antara lain Kelompok
Tani Tunas Muda Kampung Pante Cempa Kecamatan Banda Pusaka sebagai Juara III,
Kelompok Tani Gotong Royong Kampung Jambo Labu Kecamatan Rantau Kelompok
Tani Kloneng Jaya Kampung Seunebok Punti Kecamatan Mayak Payed,.
Untuk Penyuluh Terbaik III Dian Mayasari STP BPP Karang
Baru, Kiki Hermawan STP BPP Rantau, dan Juara I Bambang Sugiantoro SP
BPP Manyak Payed. Untuk Balai Penyuluh Pertanian (BPP) terbaik III BPP
Seruwai Juara II BPP Rantau, dan juara I BPP Bendahara.
Sedangkan untuk Kelompok Wanita Tani
terbaik III diraih oleh KWT Bungo Selanga Kampung Sungai Kuruk II, dan
Juara II diraih oleh Kelompok Wanita Tani Nilam Pante Tinjau BPP Banda
Pusaka Juara I diraih oleh Kelompok Wanita Tani Warahmah Tanjung Lipat
Kecamatan Banda Mulia. (***).
