PT Pertamina EP Rantau kembali melakukan pengeboran sumur minyak di Desa Kebun Tanjong Seumentok, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang. K...
PT Pertamina EP Rantau kembali melakukan pengeboran sumur minyak di Desa
Kebun Tanjong Seumentok, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang.
Kepala Layanan Operasi PT Pertamina EP Field Rantau, Tergiah Sembiring kepada Serambi, Sabtu (21/7) mengatakan, sumur eksplorasi RNT-SZ 15 ini dibor dengan menggunakan rig.puri-01 milik PT Mitra Migas Mandiri yang berkapasitas 750 HP.
Pengeborannya direncanakan horizontal hingga mencapai kedalaman akhir ± 1261 Meter Measured Depth (MMD) dari lantai bor. “Pengeboran sudah dimulai pada 13 Juli 2012 dengan estimasi jangka waktu pelaksanaan selama 29 hari pengeboran,”ujar Tergiah. Tujuan dari pengeboran ini sebut Tergiah untuk menghasilkan hidrokarbon di struktur Rantau, khususnya lapisan Z-660b, kemudian Sumur RNT-SZ.15 ini setelah berproduksi menjadi sumur P-418.
General Manager Region Sumatera PT Pertamina EP, Tubagus Nasiruddin mengatakan, dalam mencari minyak dan gas bumi Pertamina selalu menempatkan aktifitas Corporate Social Responsibility (CSR) sejajar dengan kegiatan usaha. “Bisnis yang baik adalah bisnis yang berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan,” ujarnya. Pihaknya berharap dan berdoa, agar penajakan sumur RNT-SZ.15 dapat menghasilkan produksi yang lebih besar lagi.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan syukuran sekaligus penyerahan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa secara simbolis sebanyak 100 orang yang berada disekitar lokasi penajakan sumur oleh General Manager Region Sumatera Tubagus Nasiruddin.
Sebelumnya pada tanggal 17 Juli 2012 telah diserahkan bantuan 2 ekor sapi yang telah disembelih oleh masyarakat Kampung Kebun Tanjung Seumantoh dan dagingnya dibagikan kepada anak yatim dan kaum dhuafa serta masyarat yang berada disekitar lokasi RNT-SZ.15.
Hadir pada acara tersebut Bupati Aceh Tamiang yang diwakili Asisten I Drs Riyanto Waris, Field Manager Rantau Jayasuria Danuatmaja, Field Manager Prabumulih Irwansyah, serta para undangan lainnya. | M. Nasir, Serambinews
Kepala Layanan Operasi PT Pertamina EP Field Rantau, Tergiah Sembiring kepada Serambi, Sabtu (21/7) mengatakan, sumur eksplorasi RNT-SZ 15 ini dibor dengan menggunakan rig.puri-01 milik PT Mitra Migas Mandiri yang berkapasitas 750 HP.
Pengeborannya direncanakan horizontal hingga mencapai kedalaman akhir ± 1261 Meter Measured Depth (MMD) dari lantai bor. “Pengeboran sudah dimulai pada 13 Juli 2012 dengan estimasi jangka waktu pelaksanaan selama 29 hari pengeboran,”ujar Tergiah. Tujuan dari pengeboran ini sebut Tergiah untuk menghasilkan hidrokarbon di struktur Rantau, khususnya lapisan Z-660b, kemudian Sumur RNT-SZ.15 ini setelah berproduksi menjadi sumur P-418.
General Manager Region Sumatera PT Pertamina EP, Tubagus Nasiruddin mengatakan, dalam mencari minyak dan gas bumi Pertamina selalu menempatkan aktifitas Corporate Social Responsibility (CSR) sejajar dengan kegiatan usaha. “Bisnis yang baik adalah bisnis yang berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan,” ujarnya. Pihaknya berharap dan berdoa, agar penajakan sumur RNT-SZ.15 dapat menghasilkan produksi yang lebih besar lagi.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan syukuran sekaligus penyerahan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa secara simbolis sebanyak 100 orang yang berada disekitar lokasi penajakan sumur oleh General Manager Region Sumatera Tubagus Nasiruddin.
Sebelumnya pada tanggal 17 Juli 2012 telah diserahkan bantuan 2 ekor sapi yang telah disembelih oleh masyarakat Kampung Kebun Tanjung Seumantoh dan dagingnya dibagikan kepada anak yatim dan kaum dhuafa serta masyarat yang berada disekitar lokasi RNT-SZ.15.
Hadir pada acara tersebut Bupati Aceh Tamiang yang diwakili Asisten I Drs Riyanto Waris, Field Manager Rantau Jayasuria Danuatmaja, Field Manager Prabumulih Irwansyah, serta para undangan lainnya. | M. Nasir, Serambinews
