Pedagang pasar pagi Kualasimpang, Aceh Tamiang, mengeluh, karena tidak nyamannya berdagang setelah atap bangunan pasar itu bocor saat huja...
Teuku Muhammad Nur, seorang pedagang, mengatakan, kondisi rusaknya atap pasar sejak bulan November tahun lalu sehingga pada saat turun hujan atap bocor dan merembes ke plafon gipsum. “Lama-lam plat gipsum runtuh sehingga sekarang tidak ada lagi plafon, sehingga sangat menyengsarakan pedagang,”ujar Teuku Muhammad Nur.
Kondisi ini menyebabkan lantai atas pasar pagi sering banjir pada saat turun hujan dan kepanasan menjelang mata hari cerah. Sehingga pembeli tiak nyaman berbelanja karena hawa panas tersebut.
Menurutnya, para pedagang sudah melaporkan masalah itu ke Pemkab Aceh Tamiang, ketika itu dijanjikan akan diperbaiki dan memang ada perbaikan dari rekanan yang mengerjakan proyek pasar, namun terkesan ala kadar karena atap masih bocor dan air tergenang di lantai. Bahkan ada pedagang pisang, ikan asin, beras, cabe kering, rugi karena barang dagangannya terendam banjir. Pedagang berharap Pemkab Tamiang segera memperbaiki fasilitas pasar atas