Mobil Suzuki Carry BK 8680 OG menabrak dum truck milik perusahan perkebunan kelapa sawit PT Bahari Lestari, di tikungan Jalan Sungai Iyu–U...
Mobil Suzuki Carry BK 8680 OG menabrak dum truck milik perusahan perkebunan kelapa sawit PT Bahari Lestari, di tikungan Jalan Sungai Iyu–Upah, Kecamatan Bendahara, Aceh Tamiang, Senin (10/10).
Akibat kejadian itu, sopir Suzuki Carry, M Aris (31), mengalami cedera lutut. Data medis, tulang lutut warga Bukit Tempurung, Kecamatan Kualasimpang itu bergeser. Sementara putranya, Noval Aqila, memar di dada. Bibir bocah berusia delapan tahun itu pecah.
Kejadian itu berawal dari mobil yang dikendarai Aris, meluncur dari arah Upah menuju Sungai Iyu. Setiba di tikungan patah dekat SMA Bendahara, tiba-tiba muncul dum truk sawit yang dikendarai Keleng. Warga Sungai Iyu itu pun langsung menabrak bak kiri dum truck itu. Akibatnya, mobil Suzuki Carry yang dikemudikan Aris hancur bagian depan.
Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian langsung menolong Aris dan anaknya yang terjepit didalam mobil Carry Suzuki. Usai itu, keduanya langsung dilarikan ke Puskesmas Sungai Iyu. Kasus tabrakan tersebut telah ditangani aparat Satlantas Polres Aceh Tamiang.(m. nasir).
Akibat kejadian itu, sopir Suzuki Carry, M Aris (31), mengalami cedera lutut. Data medis, tulang lutut warga Bukit Tempurung, Kecamatan Kualasimpang itu bergeser. Sementara putranya, Noval Aqila, memar di dada. Bibir bocah berusia delapan tahun itu pecah.
Kejadian itu berawal dari mobil yang dikendarai Aris, meluncur dari arah Upah menuju Sungai Iyu. Setiba di tikungan patah dekat SMA Bendahara, tiba-tiba muncul dum truk sawit yang dikendarai Keleng. Warga Sungai Iyu itu pun langsung menabrak bak kiri dum truck itu. Akibatnya, mobil Suzuki Carry yang dikemudikan Aris hancur bagian depan.
Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian langsung menolong Aris dan anaknya yang terjepit didalam mobil Carry Suzuki. Usai itu, keduanya langsung dilarikan ke Puskesmas Sungai Iyu. Kasus tabrakan tersebut telah ditangani aparat Satlantas Polres Aceh Tamiang.(m. nasir).
