Foto : Petugas PIPP RSUD Langsa, Indra Kelana saat memberikan pelayanan mudah dan berkwalitas bagi peserta yang mengakses layanan di Rumah...
Lentera24.com | LANGSA -- Pengembangan dan inovasi terus dilakukan demi mempermudah peserta JKN-KIS dalam pengurusan administrasi serta mendapatkan informasi. Hal ini yang dirasakan petugas PIPP RSUD kota Langsa, Indra Kelana. Dedek, sapaannya merasa memberikan Pelayanan mudah dan berkualitas bagi Peserta yang sedang mengakses layanan di rumah sakit (Pemudik). Inovasi yang dikembangkan oleh Staf Penanganan Pengaduan Peserta rumah sakit (P3RS) ini membuat pekerjaanya sangat terbantu. Kamis (04/02)
"Dengan adanya Pemudik ini, kami pihak rumah sakit lebih mudah mendaftarkan peserta untuk yang belum terdaftar. Lagi pula di rumah sakit kami ada pelayanan bayi yang sakit tentunya bisa di daftarkan langsung melalui aplikasi SIPP dan diterima oleh petugas P3RS. Ubah data peserta bagi yang salah identitasnya, penyelesaian pengaduan lebih mudah dengan berkoordinasi dengan petugas P3RS, banyaklah keuntungannya," ungkap Dedek.
Nantinya Staf P3RS merespon kebutuhan PIPP RS, jika bersifat informasi dan pengaduan akan disampaikan lewat aplikasi SIPP untuk kelengkapan data pendukung dikirimkan melalui telegram. Untuk kebutuhan pendaftaran dan perubahan petugas P3RS menginput dan mengupdate data, kemudian mengirimkan DIP elektronik serta nomor kartu peserta ke PIC RS untuk ditandatangani oleh peserta.
Dedek menambahkan tak butuh waktu yang lama menggunakan layanan Pemudik ini, segala kebutuhannya terpenuhi. Selain pekerjaan dedek terbantu, peserta program JKN-KIS juga merasakan puas akan pelayanan BPJS Kesehatan dan rumah sakit.
"Peserta tidak perlu lagi repot-repot datang ke kantor BPJS Kesehatan karena lebih hemat waktu dan juga biaya perjalanan. Kalo butuh kartu cukup kami arahkan dengan mendownload di aplikasi Mobile JKN pada App Store serta Play Store," sambung Dede.
Diakhir perbincangan, Dedek berharap agar BPJS Kesehatan terus berinovasi dengan kemajuan jaman dan perkembangan teknologi, sehingga akan banyak kemudahan-kemudahan yang diberikan kepada peserta JKN-KIS.
"Harapan saya, semoga inovasi seperti ini akan terus ada dan bertambah demi menjaga kepuasan peserta, tentunya setiap inovasi yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan akan membuat tugas kami terbantu dan menjadi lebih mudah serta praktis," ujar Dede
Untuk kelengkapan data pendukung dikirimkan melalui telegram. Untuk kebutuhan pendaftaran dan perubahan petugas P3RS menginput dan mengupdate data, kemudian mengirimkan DIP elektronik serta nomor kartu peserta ke PIC RS untuk ditandatangani oleh peserta.
Dedek menambahkan tak butuh waktu yang lama menggunakan layanan Pemudik ini, segala kebutuhannya terpenuhi. Selain pekerjaan dedek terbantu, peserta program JKN-KIS juga merasakan puas akan pelayanan BPJS Kesehatan dan rumah sakit.
"Peserta tidak perlu lagi repot-repot datang ke kantor BPJS Kesehatan karena lebih hemat waktu dan juga biaya perjalanan. Kalo butuh kartu cukup kami arahkan dengan mendownload di aplikasi Mobile JKN pada App Store serta Play Store," sambung Dede.
Diakhir perbincangan, Dedek berharap agar BPJS Kesehatan terus berinovasi dengan kemajuan jaman dan perkembangan teknologi, sehingga akan banyak kemudahan-kemudahan yang diberikan kepada peserta JKN-KIS.
"Harapan saya, semoga inovasi seperti ini akan terus ada dan bertambah demi menjaga kepuasan peserta, tentunya setiap inovasi yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan akan membuat tugas kami terbantu dan menjadi lebih mudah serta praktis," tutup Dedek. [] L24-004
