Direktur PDAM Tirta Tamiang, Ismail saat melakukan Peninjauan Pos Pengelolaan Air di Kampung Kesehatan Kecamatan Karang Baru Lentera 24 .com...
Lentera24.com|ACEH TAMIANG -- Akibat banjir yang melanda Kabupaten Aceh Tamiang dalam dua hari ini, Pompa Kanal Inteke Perusahaan Daerah Air Minum (24PDAM) Tirta Tamiang nyaris tidak berfungsi.Direktur PDAM Tirta Tamiang, Ismail saat melakukan Peninjauan Pos Pengelolaan Air di Kampung Kesehatan Kecamatan Karang Baru
Pantuan Lentera24.com dilokasi terlihat Kanal Inteke tersebut tenggelam sehingga dengan tenggelam kanal tersebut berdampak pada pengelolaan air yang disuplai ke pelanggan.
"Banjir yang melanda di sejumlah Kampung di Aceh Tamiang, akibatnya Kanal Inteke ikut tenggelam sehingga pengelolaan air tidak normal. Hanya dua pompa yang dapat dioperasikan," sebut Direktur PDAM Tirta Tamiang, Ismail saat melakukan peninjauan Pos Pengelolaan Air di Kampung Kesehatan Kecamatan Karang Baru, Kamis, 21 Januari 2021.
Ismail menjelaskan keberadaan Kanal Inteke yang saat ini tenggelam dioperasionalkan oleh empat mesin pompa dan saat ini hanya dua mesin yang dapat dioperasionalkan.
"Suplay air ke konsumen sangat terganggu, 127 - 135 liter per second menjadi 85- 90 liter second," sebutnya
Menurut Ismail dampak dari berkurangnya produksi tersebut sangat berdampak sekali kepada pelanggan yang berada di Manyak Payed, Kota Kualasimpang, Sekerak dan sebagian Kecamatan Karang Baru.
Untuk itu sambung Ismail, pihaknya mengharapkan kepada konsumen agar dapat memaklumi dengan kondisi bencana alam (banjir) ini. " Ya pasti pelanggan akan mengalami kekurangan suplai air.
Kita akan berupaya semaksimal mungkin untuk dapat terus mengoperasionalkan dua mesin sampai air surut" sebut Ismail mengakhiri. [] L24-Red