Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, pada 2012 mengembangkan tanaman padi seluas 28.166 hektare yang tersebar d...
Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh,
pada 2012 mengembangkan tanaman padi seluas 28.166 hektare yang tersebar di
sepuluh kecamatan.
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Aceh Tamiang M Yunus di
Banda Aceh, Jumat menyatakan, dengan pengembangan tersebut diharapkan bisa
menghasilkan padi sebanyak 119.031 ton dalam dua kali musim tanam dengan
produktivitas rata-rata 4,3 ton/ha.
Rencana penanaman padi tersebar di 10 kecamatan yakni Manyak
Payed 4.703 Ha, Bendahara 1.542 Ha, Banda Mulia 1.564 Ha, Seruway 2.700 Ha,
Karang Baru 2.315 Ha, Sekrak 290 Ha, Rantau 1.777 Ha, Kejuruan Muda 1.356 Ha,
Tenggulun 1.517 Ha, Tamiang Hulu 605 Ha, dan Kecamatan Bandar Pusaka 628
Ha. Selain itu, pada tahun yang sama Dinas Pertanian
Tanaman Pangan Aceh Tamiang juga melakukan pencetakan sawah baru sekitar 19.033
hektare.
Yunus menjelaskan, untuk jenis padi non hibridah, rencana
luas tanam sekitar 26.516 Ha, sedangkan padi hibridah dan padi ladang (lahan
kering) rencana luas tanam masing-masing sekitar 900 Ha dan 750 Ha.
Tidak hanya itu, lanjut Yunus, selain padi, Distanak Aceh
Tamiang, juga merencanakan penanaman jagung di sepuluh kecamatan dengan luas
lahan 4.890 Ha dan kacang kedelai 6.915 Ha.
"Kita berharap dengan luas tanaman tersebut, produksi
jagung bisa mencapai 22.263 ton atau produktivitasnya 7 ton/Ha, sedangkan
kacang kedelai 11.595 ton atau produktivitas 1,6 ton/ha," jelasnya.