Kementerian Dalam Negeri mengungkapkan, terdapat lima daerah atau kabupaten/kota yang diblokir Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)...
Kementerian Dalam Negeri mengungkapkan, terdapat lima daerah atau kabupaten/kota yang diblokir Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada tahun ini. Menurut Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi, pemblokiran dilakukan karena kelima daerah itu belum menyelesaikan rancangan APBD hingga tenggat waktu yang telah ditetapkan.
"Yang lima ini kami tangguhkan sesuai dengan petunjuk Menteri Keuangan," kata Gamawan di Jakarta, Rabu 16 Mei 2012.
Gamawan mengatakan, upaya tersebut dilakukan sebagai bentuk ketegasan pemerintah dalam mendisiplinkan pengelolaan anggaran daerah. "Ini sebagai punishment bagi daerah tersebut. Yang merasakan bukan hanya kepala daerah, tapi juga DPRD, supaya ada pengertian juga, membahas anggaran jangan lambat begitu," tambahnya.
Kendati demikian, Gamawan menuturkan, untuk daerah di tingkat provinsi menunjukkan prestasi yang baik selama tiga tahun terakhir. Bahkan, ke depannya akan semakin baik. "Kemarin itu hanya dua yang telat melaporkan," tutur mantan Gubernur Sumatera Barat itu.
Editor : Anto
Sumber : Vivanews.com
