Lentera24.com | BLANGPIDIE -- Sekretaris Umum Ikatan Pemuda, Pelajar, Mahasiswa Susoh (IPPELMAS), Muhammad Alfhat Gifari, meminta pemerinta...
Lentera24.com | BLANGPIDIE -- Sekretaris Umum Ikatan Pemuda, Pelajar, Mahasiswa Susoh (IPPELMAS), Muhammad Alfhat Gifari, meminta pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya untuk segera menindak tegas penjual gas LPG yang diduga menimbun atau menyalurkan gas hanya untuk kelompok tertentu.
Menurutnya, praktik penjualan yang tidak transparan membuat masyarakat kecil kesulitan mendapatkan gas bersubsidi, terutama di tengah kebutuhan rumah tangga yang terus meningkat.
“Kami mendesak pemerintah daerah melalui dinas terkait maupun DPRK agar turun ke lapangan, memeriksa agen dan pengecer, serta memastikan distribusi gas berjalan terbuka dan adil, tuturnya.
Alfhat juga meminta, para Penjual yang sengaja menahan stok harus diberi sanksi tegas,” ujarnya, Kamis (19/6/2025).
Ia juga meminta pihak berwenang untuk membuka posko pengaduan masyarakat terkait kelangkaan LPG. Dengan begitu, warga dapat melaporkan bila ada oknum penjual yang bermain harga atau hanya melayani pembeli tertentu.
“Jika bisa memang harus ada tempat pengaduan khusus, karna memang Gas ini hal yang sangat fatal menyangkut kehidupan kita” ungkapnya
Pihaknya berharap, pemerintah daerah serius menangani persoalan ini agar distribusi gas LPG terutama 3 kilogram tetap tepat sasaran dan tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, tandasnya. L24.ics