Data yang Dianalisis Nama 1. Afdalyanti 2. Nur Azizah syahbari 3. Nurul Aulia rahmi 4. Khonsah mujahidah ...
![]() |
Data yang Dianalisis Nama 1. Afdalyanti 2. Nur Azizah syahbari 3. Nurul Aulia rahmi 4. Khonsah mujahidah PAI weekend semester 4 |
Lentera24.com - Pada semester 1 tahun ajaran 2025-2026 di MITQ Jamilurrahman, dilakukan evaluasi terhadap hasil ujian Tahfidz untuk siswa kelas 2. Berikut adalah nama-nama siswa yang menjadi objek kajian:
1. Lutfiah
2. Alif Khairani
3. Zulkarnen
4. Humaira
5. Hanifiya
6. Khalila
7. Khodijah
8. Kholifa
9. Nafi
10. Hasna
Setiap siswa memperoleh nilai selama enam semester, lalu nilai-nilai tersebut dirata-ratakan untuk mendapatkan gambaran pencapaian masing-masing. Penilaian dikategorikan ke dalam lima kelompok skor, yakni:
- A (100-90)
- B (89-80)
- C (79-70)
- D (69-60)
- E (di bawah 60)
Langkah Analisis Data
Agar hasil evaluasi lebih mudah dipahami, beberapa teknik berikut digunakan:
1. Perhitungan Rata-rata
Nilai dari setiap semester dijumlahkan, lalu dibagi enam untuk memperoleh rata-rata setiap siswa. Cara ini memberikan gambaran umum tentang performa siswa dalam jangka waktu yang panjang.
*Contoh:*
Lutfiah: (85 + 85 + 80 + 83 + 85 + 81) / 6 = 83
2. Pengelompokan Skor
Setelah diperoleh rata-rata, nilai tersebut diklasifikasikan ke dalam kategori skor (A-E) sesuai tabel. Ini bertujuan untuk melihat distribusi capaian di antara para siswa.
3. Visualisasi dalam Grafik
Nilai rata-rata tiap siswa dituangkan ke dalam grafik batang, sehingga perbandingan antar siswa bisa dilihat secara visual dan lebih mudah dianalisis.
4. Analisis Persentase
Selanjutnya, dihitung persentase siswa di tiap kategori skor. Dengan cara ini, dapat diketahui sebaran nilai di kelas secara keseluruhan.
Hasil Analisis
- Hampir seluruh siswa berada pada kategori skor B, kecuali Zulkarnen yang masuk kategori C.
- Hasna mencatatkan rata-rata tertinggi (86), sedangkan Zulkarnen memiliki nilai rata-rata terendah (78).
- Grafik rata-rata menunjukkan adanya variasi capaian, menandakan bahwa konsistensi belajar tiap siswa memang berbeda-beda.
- Jika dipersentasekan, sekitar 90% siswa masuk kategori B, dan 10% di kategori C. Tidak ada yang masuk ke kategori A, D, maupun E.
Kesimpulan
Perbedaan konsistensi belajar antar siswa tercermin dari perubahan naik-turun nilai yang diperoleh setiap semester. Ada siswa yang nilainya cenderung stabil di atas, namun ada juga yang mengalami penurunan atau kenaikan. Hal ini menjadi masukan penting agar strategi pembelajaran ke depan bisa lebih menyesuaikan kebutuhan masing-masing siswa, sehingga hasil yang dicapai bisa lebih optimal.(*)
*Sumber Data:*
Diolah dari dokumen internal "Daftar Hasil Ujian Tahfidz MITQ Jamilurrahman Semester 1 Tahun Ajaran 2025-2026".