Lentera24.com | ACEH TAMIANG -- Dara Melayu asal negeri berjuluk Bumi Muda Sedia, Kabupaten Aceh Tamiang yang memiliki multi talenta bakat d...
Lentera24.com | ACEH TAMIANG -- Dara Melayu asal negeri berjuluk Bumi Muda Sedia, Kabupaten Aceh Tamiang yang memiliki multi talenta bakat dan kemahirannya, melalui kemahiran yang tidak dimiliki oleh sembarangan orang ini akhirnya mampu mengepakkan prestasinya ke Manca negara.
Kini, siswi dara cilik berwajah manis berumur 10 tahun 8 bulan yang memiliki nama Ghazy Khairan Taqy
Namanya mendadak melejit kesohor diseantero negeri Tamiang, Aceh dan bahkan hingga ke belahan negeri Asean dan Dunia sejak dirinya berhasil menyingkirkan 500 orang anak di tingkat sekolah dasar dari Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam dan bahkan dari negaranya sendiri, Indonesia.
Ghazy Khairan Taqy berhasil menyandang gelar paling terhormat dalam event bergengsi festival Festival Pantun Pendidikan Serumpun Melayu tingkat sekolah dasar (SD) /sekolah rendah (SR) yang diselenggarakan secara daring/Online.
Kesohornya Ghazy Khairan Taqy bukan hanya membawa nama besarnya pasangan suami istri Ilham Pribadi,S.Si dan Tengku Marni Adriah saja selaku orang tua dari Ghazy Khairan Taqy, bahkan juga membawa nama harum bagi SD Negeri I Sungai Liput, Kecamatan Kejuruan Muda, selaku sekolah tempat Ghazy menimba ilmu dan segenap guru yang ada di situ.
Kemenangan gadis belia kelas IV Sekolah Dasar yang kedua orang tuanya merupakan warga BTN Cempaka Mas, Blok A, No.20. Dusun Melur,Desa Bukit Rata, Kejuruan muda, Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh Sebagi Juara 1 lomba cerdas cermat pantun sekolah dasar/sekolah rendah yang diselenggarakan oleh Pemerintah Malaysia ini juga menyita perhatian segenap penduduk negeri Indonesia.
Sejak namanya menjadi viral dan menguasai jagat maya, bocah cilik bertalenta ini menjadi Puspa bangsa yang menebarkan aroma harum mewangi menebar keseluruh penjuru negeri serumpun Melayu yang meliputi Malaysia, Indonesia, Brunai Darussalam dan Singapura.
Kabupaten Aceh Tamiang dan Pemerintah Aceh patut berbangga diri atas prestasi besar yang digapai Ghazy Khairan Taqy melalui pentas dunia berpantun yang mampu menepis 500 peserta dari 4 Negara serumpun Melayu.
Kepala Sekolah Dasar Negeri I Sungai Liput, Nuraini, SPd didampingi guru kelas VI, Yayuk Kesuma Dewi, SPd kepada lentera24 menyatakan ungkapan kebahagiaan atas keberhasilan Ghazy Khairan Taqy sebagai juara 1 pada festival Pantun se-dunia tahun 2021.
"Si Ghazi ini anaknya memang super pandai, dia sangat rajin, bertalenta. Ditambah lagi dengan dukungan kedua orang tuanya yang mendukung dan bekerja sama dgn sekolah terhadap asupan ilmu bagi anaknya," ujar Nuraini yang di Amini oleh Yayuk Kesuma Dewi, Senin (6/9/2021) di ruang kerja Kasek SDN I Sungai Liput.
Kedatangan Lentera24 ke sekolah tempat Ghazy menuntut ilmu ini tidak menemukan sosok pemecah rekor pantun tingkat dunia, karena dara jelita Tamiang ini sedang memenuhi undangan ibu kepala daerah, yakni istri dari Bupati Aceh Tamiang.
"Sayangnya bapak tidak bisa ketemu dengan Khairan Taqy ya pak, soalnya anak ini sedang diundang oleh Ibu Ketua PAUD Aceh Tamiang di Pendopo Bupati. Khairan Taqy baru saja dijemput ibunya dari sekolah sini," ungkap Nuraini dengan sikaf ramah menyambut Lentera24. [] L24-Suparmin