Lentera 24 .com | BANYUMAS -- PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap) merupakan salah satu program Nawacita Presiden Jokowi yang bertuju...
Lentera24.com | BANYUMAS -- PTSL (Pendaftaran
Tanah Sistematis Lengkap) merupakan salah satu program Nawacita Presiden Jokowi
yang bertujuan untuk memberikan jaminan kepastian hukum atas sebidang
tanah-namun meski sudah jelas regulasinya sebagaimana peraturan tiga kementrian,
namun dalam pelaksanaanya sering melenceng dari koridor regulasi khususnya dalam
menentukan biaya yang di bebankan kepada pemohon, akibatnya hukum dan keadilan
harus terinjak dan terabaikan.
![]() |
Kepala Desa Rawalo Sopyan Tsaur |
Namun pelaksanaan PTSL di Desa Rawalo Kecamatan Rawalo Kabuapten
Banyumas Jateng-perlu mendapat apresiasi bahkan bisa di jadikan tolok ukur bagi Desa lain yang akan melaksanakan program tersebut karena normatif transparan
dan sangat prosedural.
Kepala Desa Rawalo Sopyan Tsauri saat
ditemui Lentera24 di ruang kerjanya baru baru ini secara tegas menyatakan di Desa
Rawalo dalam pelaksanaan PTSL mendapat kuota sebanyak 3000 bidang namun yang
sudah masuk (mendaftar) sebanyak 2200 bidang dengan biaya Rp.250.000/bidang(persil)
katanya.
Seraya menambahkan besarnya biaya tersebut
sudah sesuai arahan dari BPN Banyumas yang juga di kuatkan lewat musyawarah dengan
para tokoh masyarakat baik RT maupun RW dengan perincian yang jelas dan
transparan baik untuk foto copy pemberkasan patok materai dan biaya
operasional.
Bahkan berdasarkan musyawarah tersebut bagi
warga yang tidak mengajukan di kenakan biaya patok sebesar @ Rp.75.000.-
Lebih lanjut Sopyan Stauri menambahkan jika
Rawalo merupakan Desa majemuk dengan intensitas aktifitas masyarakat yang cukup
tinggi sehingga menjaga keutuhan-persatuan dan kesatuan masyarakat dalam bingkai
kekeluargaan dan kegotong royongan menjadi hal yang sangat penting, makanya
selaku kepala desa selain dirinya menggerakan seluruh elemen bawahnya untuk
bekerja secara maksimal sesuai dengan regulasi yang ada sekaligus berusaha
memberikan yang terbaik buat desanya baik dalam menjalankan roda pemerintahan pembangunan
pemberdayaan dan pembinaan masyarakat tidak pelak jika di bawah kepemimpiananya
Rawalo kian menggeliat ke arah yang lebih baik dan siap menjawab tantangan
jaman.
Berbagai terobosan telah di lakukanya baik
dgn mengoptimalkan pelatihan lewat UKM di bidang usaha kripik-tempe-kerupuk dan
berbagai usaha rakyat yg lain-sampai melakukan pelatihan seperti LPK dibidang
penetasan telor dan bongkar pasang mesin diesel.
Sementara melaluhi Karang Taruna dirinya
berusaha menjaga dan melestarikan budaya lokal seperti kentongan-kuda lumping-karawitan
dan lain lain agar eksistensinya tetap terjaga di tengah gempuran budaya asing
yang kian menggerus, cetusnya.
Dan dlm rangka menjaga kebugaran dan
kesehatan masyarakat di lakukan kewat PKK-Posyandu-Lansia berikut senam lansia
dan ibu ibu muda sehingga lewat kegiatan tersebut selain terjadi interaksi yang
positif lintas masyarakat sekaligus kondusifitas dan keamanan desa kian
terjaga.
Diakhir pernyataanya Kepala Desa dengan
Motto Bersinergi dalam Kemajemukan Demi Membangun desanya tersebut secara tegas
menyampaikan rencana jangka pendeknya yaitu berusaha agar bisa merealisasikan
penerangan jalan ditiap RT dan RW di seluruh wilayah desanya agar bisa
memberikan kontribusi dalam meningkatkan geliat ekonomi masyarakatnya sekaligus
menjaga keamanan lingkungan pungkasnya. L24.SY