Lentera 24.com | LANGSA -- Tuha Peut Gampong Sidorejo Kecamatan Langsa Baro Pemerintah Kota Langsa lakukan Study Banding ke lokasi pembang...
Lentera24.com | LANGSA -- Tuha Peut Gampong Sidorejo Kecamatan Langsa Baro Pemerintah Kota Langsa lakukan Study Banding ke lokasi pembangunan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) Komunal di Kampung Kotalintang Kecamatan Kota Kualasimpang Kabupaten Aceh Tamiang, Jumat 5 Juli 2019.
"Kunjungan kami selaku Tuha Peut Gampong Siderejo ini dalam rangka melihat kondisi IPAL Komunal yang sudah dibangun oleh Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Muda Sedia," ungkap Ketua Tuha Peut Gampong Sidorejo Tengku Asnawi kepada Lentera24 dilokasi kunjungan.
Kunjungan ini, sambung Tengku Asnawi dalam rangka menyahuti Program Sanitasi Berbasis Masyarakat (SANIMAS) Islamic Development Bank (IsDB) Tahun 2019 yang sedang berjalan di Kota Langsa.
"Alhamdulillah, gampong kami salah satu penerima manfaat dari program tersebut. Jadi sebelum kita membangun IPAL Komunal, kan lebih baik kita lihat apa menjadi kelemahan dan keunggulan program SANIMAS - IsDB ini," ungkapnya yang didampingi oleh rekan - rekannya.
Tengku Asnawi mengatakan bahwa kunjungannya merupakan saran Tenaga Ahli Manajemen Kabupaten (TAMK) Langsa, Amarullah, ST agar dapat meninjau lokasi IPAL Komunal yang sudah jadi dan berfungsi, sehingga nantinya setelah berkunjung ke Aceh Tamiang dapat mengsosialisasikan kepada masyarakat Gampong Sidorejo khususnya dan masyarakat di gampong-gampong lain yang juga menerima Program Sanimas - IsDB di Kota Langsa.
Tengku Asnawi yang didampingi oleh rekan - rekannya mendapat penjelasan langsung dari Senior Tenaga Fasilitator Lapangan (STFL) Kabupaten Aceh Tamiang, Erwan.
Menurut Erwan, IPAL Komunal banyak memiliki manfaat, diantaranya adalah menjadikan masyarakat berperilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan tentunya masyarakat makin baik. Mengolah Air Limbah domestik ataupun air limbah industri nantinya bisa di gunakan kembali sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Kemudian, supaya air limbah yang akan di alirkan ke sungai tidak tercemar lagi dan supaya biota-biota yang ada di sungai tidak mati karena banyaknya bahan kimia yang ada pada limbah tersebut.
"Lingkungan dan sumur tidak tercemar lagi dan lingkungan tidak kumuh lagi. Kebiasaan kita selama ini kan membuat limbah mandi cuci kakus kan langsung ke parit depan rumah kita atau saluran yang ada. Dengan adanya IPAL Komunal yang namanya buang limbah parit itu tidak ada lagi. Parit yang ada itu hanya menampung air hujan bukan limbah kita," sebut Erwan.
Kemudia Tim Tuha Peut Gampong Sidorejo melakukan koordinasi dengan Datok Penghulu Kampung Kotalintang Kecamatan Kota Kualasimpang, Azmi Arifin.
Azmi Arifin kepada Tim Tuha Peut mengatakan manfaat IPAL Komunal yang dibangun dikamapung sangat bermanfaat bagi masyarakatnya. "IPAL Komunal itu yang bagus untuk daerah permukiman padat, dengan adanya IPAL Komunal semua limbah MCK tertampung dalam IPAL. Dan yang pasti dengan adanya IPAL benih - benih penyakit berkurang," sebut Azmi. [] L24-004 (Razzaq)
"Kunjungan kami selaku Tuha Peut Gampong Siderejo ini dalam rangka melihat kondisi IPAL Komunal yang sudah dibangun oleh Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Muda Sedia," ungkap Ketua Tuha Peut Gampong Sidorejo Tengku Asnawi kepada Lentera24 dilokasi kunjungan.
Kunjungan ini, sambung Tengku Asnawi dalam rangka menyahuti Program Sanitasi Berbasis Masyarakat (SANIMAS) Islamic Development Bank (IsDB) Tahun 2019 yang sedang berjalan di Kota Langsa.
"Alhamdulillah, gampong kami salah satu penerima manfaat dari program tersebut. Jadi sebelum kita membangun IPAL Komunal, kan lebih baik kita lihat apa menjadi kelemahan dan keunggulan program SANIMAS - IsDB ini," ungkapnya yang didampingi oleh rekan - rekannya.
Tengku Asnawi mengatakan bahwa kunjungannya merupakan saran Tenaga Ahli Manajemen Kabupaten (TAMK) Langsa, Amarullah, ST agar dapat meninjau lokasi IPAL Komunal yang sudah jadi dan berfungsi, sehingga nantinya setelah berkunjung ke Aceh Tamiang dapat mengsosialisasikan kepada masyarakat Gampong Sidorejo khususnya dan masyarakat di gampong-gampong lain yang juga menerima Program Sanimas - IsDB di Kota Langsa.
Tengku Asnawi yang didampingi oleh rekan - rekannya mendapat penjelasan langsung dari Senior Tenaga Fasilitator Lapangan (STFL) Kabupaten Aceh Tamiang, Erwan.
Menurut Erwan, IPAL Komunal banyak memiliki manfaat, diantaranya adalah menjadikan masyarakat berperilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan tentunya masyarakat makin baik. Mengolah Air Limbah domestik ataupun air limbah industri nantinya bisa di gunakan kembali sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Kemudian, supaya air limbah yang akan di alirkan ke sungai tidak tercemar lagi dan supaya biota-biota yang ada di sungai tidak mati karena banyaknya bahan kimia yang ada pada limbah tersebut.
"Lingkungan dan sumur tidak tercemar lagi dan lingkungan tidak kumuh lagi. Kebiasaan kita selama ini kan membuat limbah mandi cuci kakus kan langsung ke parit depan rumah kita atau saluran yang ada. Dengan adanya IPAL Komunal yang namanya buang limbah parit itu tidak ada lagi. Parit yang ada itu hanya menampung air hujan bukan limbah kita," sebut Erwan.
Kemudia Tim Tuha Peut Gampong Sidorejo melakukan koordinasi dengan Datok Penghulu Kampung Kotalintang Kecamatan Kota Kualasimpang, Azmi Arifin.
Azmi Arifin kepada Tim Tuha Peut mengatakan manfaat IPAL Komunal yang dibangun dikamapung sangat bermanfaat bagi masyarakatnya. "IPAL Komunal itu yang bagus untuk daerah permukiman padat, dengan adanya IPAL Komunal semua limbah MCK tertampung dalam IPAL. Dan yang pasti dengan adanya IPAL benih - benih penyakit berkurang," sebut Azmi. [] L24-004 (Razzaq)
