Lentera 24.com | ACEH TAMIANG -- Wacana Pengurangan Tenaga Pegawai dengan Perjanjian Kontrak (PDPK) di Kabupaten Aceh Tamiang menuai kritik...
Lentera24.com | ACEH TAMIANG -- Wacana Pengurangan Tenaga Pegawai dengan Perjanjian Kontrak (PDPK) di Kabupaten Aceh Tamiang menuai kritikan dari sejumlah kalangan.
Seperti yang dikatakan salah seorang Pemerhati Sosial Aceh Tamiang, Saiful Alam, SE, Jumat (08/02) di Tualang Cut.
Menurutnya kebijakan mengurangi tenaga PDPK bukan solusi untuk mengefisensi anggaran daerah, terlebih kebijakan itu akan mengakibatkan bertambahnya angka pengangguran.
Terlebih kata Saiful Alam, banyak tenaga PDPK yang sudah mengabdi puluhan tahun, namun karena kebijakan di rezim ini, pengabdian yang telah dilakukan sirna begitu saja.
"Kita minta Bupati tinjau ulang kebijakan itu, banyak mudarat yang muncul dari pengurangan tenaga PDPK," tegas Saiful Alam.
Ditambahkan Saiful Alam, jika Pemkab tetap menerapkan kebijakan tersebut, haruslah secara transparan dan jangan ada tebang pilih. [] L24-004 (Razzaq)
Seperti yang dikatakan salah seorang Pemerhati Sosial Aceh Tamiang, Saiful Alam, SE, Jumat (08/02) di Tualang Cut.
Menurutnya kebijakan mengurangi tenaga PDPK bukan solusi untuk mengefisensi anggaran daerah, terlebih kebijakan itu akan mengakibatkan bertambahnya angka pengangguran.
Terlebih kata Saiful Alam, banyak tenaga PDPK yang sudah mengabdi puluhan tahun, namun karena kebijakan di rezim ini, pengabdian yang telah dilakukan sirna begitu saja.
"Kita minta Bupati tinjau ulang kebijakan itu, banyak mudarat yang muncul dari pengurangan tenaga PDPK," tegas Saiful Alam.
Ditambahkan Saiful Alam, jika Pemkab tetap menerapkan kebijakan tersebut, haruslah secara transparan dan jangan ada tebang pilih. [] L24-004 (Razzaq)
