suara-tamiang.com | Lima petani Palestina yang ditembaki Pasukan Israel menambah jumlah korban sipil akibat ulah Negeri Zionis. Sedikit...
suara-tamiang.com | Lima petani Palestina yang ditembaki Pasukan Israel menambah jumlah
korban sipil akibat ulah Negeri Zionis. Sedikitnya Israel 10 kali
melakukan penembakan dalam delapan hari terakhir. Ulah Israel dalam
delapan hari itu sontak mempermalukan muka PBB dan Amerika yang menjadi
inisiator gencatan senjata Israel-Palestina pada November lalu.
"Sekitar 30 orang cedera akibat insiden-insiden (dalam delapan hari) itu," ujar pejabat di Gaza.
Israel dan kelompok pejuang Hamas yang menguasai Jalur Gaza terlibat
perang delapan hari bulan lalu yang menewaskan 174 orang Palestina.
Korban Israel terdiri dari 100 warga sipil Palestina.
Bentrok Hamas-Israel meletus pada 14 November. Bentrok dipicu pembunuhan komandan militer Hamas Ahmed Jaabari oleh Israel.
Selama operasi delapan hari itu, militer Israel menyatakan telah
menghantam lebih dari 1.500 sasaran, sementara pejuang Gaza menembakkan
1.354 roket ke Israel. Bentrok Hamas-Israel itu akhirnya bisa diakhiri setelah Menteri Luar
Negeri AS Hillary dan Sekretaris Jendral PBB Ban Ki-moon memprakarsai
gencatan senjata. Sayang, hanya dalam hitungan pekan Israel melanggar
kesepakatan yang telah dibuat Amerika dan PBB tersebut. | Sumber : Republika