Anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat Muslim yang berasal dari daerah pemilihan NAD II, melakukan kunjungan Silaturahmi dengan Pengurus ...
Anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat Muslim yang berasal dari daerah pemilihan
NAD II, melakukan kunjungan Silaturahmi dengan Pengurus Insan Muda Demokrat
Indonesia (IMDI) Kabupaten Aceh Tamiang, pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan
(KTNA ) dari Kecamatan Sekrak dan KTNA Kecamatan Bandar Pusaka di kediaman M.
Hendra Vramenia, SH Ketua IMDI Aceh Tamiang, Selasa (1/5) kemarin.
Acara tersebut di hadiri oleh pengurus IMDI Aceh Tamiang, pengurus KTNA Kecamatan Sekerak, penguruk KTNA Bandar Pusaka, Datok Penghulu kampung Sekumur, Datok Penghulu Kampung Suka Jadi Payabujuk dan anggota DPRK Aceh Tamiang Jafar Ketong yang juga Ketua Fraksi Partai Demokrat.
M. Hendra Vramenia, SH Ketua Insan Muda Demokrat Indonesia (IMDI ) Kabupaten Aceh Tamiang dalam kata sambutannya menyambut positif kedatangan anggota DPR RI dari Dapil NAD II itu, semoga kedatangan anggota DPR RI tersebut dapat mendengar dan merealisasikan segala aspirasi masyarakat Tamiang yang hadir dalam acara tersebut.
Hadir pada acara itu terdiri dari elemen Organisasi Masyarakat (Ormas) dan elemen petani secara langsung dan dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat dalam setiap pembahasan anggaran APBN dan mengimplementasikan dalam bentuk program yang nyata bagi masyarakat Tamiang.
Sementara itu Paimin, Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kecamatan Bandar Pusaka dalam kesempatan tersebut mengatakan, "Hari ini kendala yang di hadapi petani baik petani yang ada di Kecamatan Bandar Pusaka maupun petani di Kecamatan lainnya yaitu menyangkut kendala dana dalam mengembangkan usaha taninya, seperti petani karet yang ada di Kecamatan Bandar Pusaka masih menjual hasil panennya kepada tengkulak karena keterbatasan modal dan harga pasar masih dikendalikan oleh para tengkulak," sebutnya.
Lebih jauh, Paimin menjelaskan kesulitan petani di Bumi Muda Sedia. "Kendala kedua yang di hadapi petani yaitu kendala Insfrastruktur Jalan sehingga petani kesulitan mendistribusikan hasil panennya dan menyebabkan petani harus mengeluarkan biaya lebih untuk biaya transportasi," jelasnya.
Pada kesempatan itu, Muslim sebagai Anggota DPR RI dalam kata sambutanya mengatakan, "Akan menampung segala aspirasi dari masyarakat yang hadir dalam pertemuan tersebut, dan akan memperjuangkan program program dari Bumi Muda Sedia dalam setiap pembahasan anggaran diDPR RI
Muslim menambahkan, "Akan memperjuangkan di bidang pertanian, sekaligus memperjuangkan dalam bentuk dana Pengembangan Usaha Agrobisnis Pedesaan (PUAP) yang di peruntukan bagi Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) sebesar seratus juta rupiah per gapoktan," ungkap Anggota Komisi XDPR RI
Anggota Komisi XDPR RI
yang membidangi pendidikan, pemuda dan olah raga itu mengatakan lebih jauh,
"Untuk bidang insfrastruktur, program tersebut harus disampaikan terlebih
dahulu dalam musrenbang Kabupaten melalui Dinas Pekerjaan Umum dan di lanjutkan
ke Bappenas (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional) Republik Indonesia , serta akan diperjuangkan melalui
rapat pembahasan anggaran di DPR
RI
Dari pantauan Realitas, Acara silaturahmi antara Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Partai Demokrat dengan pengurus IMDI, KTNA, Datok Penghulu serta pengurus Gapoktan dalam Kecamatan Sekrak dan Bandar Pusaka tersebut berlangsung khidmad dan di tutup dengan pembacaan Do'a oleh M. Husin, Ketua KTNA Kecamatan Sekrak. (Rico. F)
Acara tersebut di hadiri oleh pengurus IMDI Aceh Tamiang, pengurus KTNA Kecamatan Sekerak, penguruk KTNA Bandar Pusaka, Datok Penghulu kampung Sekumur, Datok Penghulu Kampung Suka Jadi Payabujuk dan anggota DPRK Aceh Tamiang Jafar Ketong yang juga Ketua Fraksi Partai Demokrat.
M. Hendra Vramenia, SH Ketua Insan Muda Demokrat Indonesia (IMDI ) Kabupaten Aceh Tamiang dalam kata sambutannya menyambut positif kedatangan anggota DPR RI dari Dapil NAD II itu, semoga kedatangan anggota DPR RI tersebut dapat mendengar dan merealisasikan segala aspirasi masyarakat Tamiang yang hadir dalam acara tersebut.
Hadir pada acara itu terdiri dari elemen Organisasi Masyarakat (Ormas) dan elemen petani secara langsung dan dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat dalam setiap pembahasan anggaran APBN dan mengimplementasikan dalam bentuk program yang nyata bagi masyarakat Tamiang.
Sementara itu Paimin, Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kecamatan Bandar Pusaka dalam kesempatan tersebut mengatakan, "Hari ini kendala yang di hadapi petani baik petani yang ada di Kecamatan Bandar Pusaka maupun petani di Kecamatan lainnya yaitu menyangkut kendala dana dalam mengembangkan usaha taninya, seperti petani karet yang ada di Kecamatan Bandar Pusaka masih menjual hasil panennya kepada tengkulak karena keterbatasan modal dan harga pasar masih dikendalikan oleh para tengkulak," sebutnya.
Lebih jauh, Paimin menjelaskan kesulitan petani di Bumi Muda Sedia. "Kendala kedua yang di hadapi petani yaitu kendala Insfrastruktur Jalan sehingga petani kesulitan mendistribusikan hasil panennya dan menyebabkan petani harus mengeluarkan biaya lebih untuk biaya transportasi," jelasnya.
Pada kesempatan itu, Muslim sebagai Anggota DPR RI dalam kata sambutanya mengatakan, "Akan menampung segala aspirasi dari masyarakat yang hadir dalam pertemuan tersebut, dan akan memperjuangkan program program dari Bumi Muda Sedia dalam setiap pembahasan anggaran di
Muslim menambahkan, "Akan memperjuangkan di bidang pertanian, sekaligus memperjuangkan dalam bentuk dana Pengembangan Usaha Agrobisnis Pedesaan (PUAP) yang di peruntukan bagi Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) sebesar seratus juta rupiah per gapoktan," ungkap Anggota Komisi X
Anggota Komisi X
Dari pantauan Realitas, Acara silaturahmi antara Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Partai Demokrat dengan pengurus IMDI, KTNA, Datok Penghulu serta pengurus Gapoktan dalam Kecamatan Sekrak dan Bandar Pusaka tersebut berlangsung khidmad dan di tutup dengan pembacaan Do'a oleh M. Husin, Ketua KTNA Kecamatan Sekrak. (Rico. F)
