Ilustrasi | Google Dalam rangka memperingati HUT RI ke – 66 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia dan menyambut hari raya Idul Fitri 1432 ...
![]() |
Ilustrasi | Google |
Dalam rangka memperingati HUT RI ke – 66 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia dan menyambut hari raya Idul Fitri 1432 H di Kabupaten Aceh Tamiang, sekawanan gajah beraksi (1/9) dalam acara hiburan rakyat yang diselenggarakan oleh Koperasi Pedagang Pasar (KOPPAS) Karya Masa Kabupaten Aceh Tamiang dibawah pimpinan T. Abu Bakar Manyak, SE mulai dari tanggal 1 s/d 15 September.
Sekawanan gajah ini didatangkan dari Pusat Latihan Gajah (PLG) Sare Kabupaten Aceh Besar. Mereka (gajah-red) binatang mamalia yang hampir punah di atas permukaan bumi ini, kita wajib melindungi dan melestarikan hewan berbadan besar ini, ungkapan ini disampaikan oleh Bupati Aceh Tamiang Drs. H. Abdul Latief disela – sela pembukaan hiburan rakyat dengan menampilkan group gajah di Kebun Tanah Terban Kecamatan Karang Baru beberapa waktu lalu.
“Hewan bertubuh besar ini sudah hampir punah populasinya, jumlahnya sudah tidak banyak lagi di Indonesia umumnya dan Provinsi Aceh khususnya. Banyak pemburu liar yang hanya ingin mencari keuntungan dengan memanfaatkan gadingnya saja, mereka dibunuh secara massal”, papar Bupati.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Aceh Tamiang Drs. H. Abdul Latief menjelaskan “Hewan langka ini juga ciptaan Tuhan, mereka perlu hidup selayaknya manusia, dibulan Syawal yang baik ini marilah kita sama sama merenungkan berapa banyak dosa yang kita perbuat, untuk ini saya selaku Kepala Daerah Aceh Tamiang mohon maaf lahir dan bathin atas segala kesalahan dalam memimpin Kabupaten Bumi Muda Sedia ini” mengakhiri pembicaraan.
Ketua Koperasi Pedagang Pasar (KOPPAS) Karya Masa T.Abu Bakar Manyak, SE menjelaskan” agenda kegiatan ini baru pertama kali kami lakukan, ini membuktikan bahwa Koperasi juga bisa melakukan kerjasama dengan pihak pengelola Pusat Latihan Gajah (PLG) di Aceh Besar.
Kegiatan ini kita lakukan di tiga kabupaten yakni Aceh Tamiang, Kota Langsa dan Aceh Timur, dan kami sangat respon dengan berbagai hal, apalagi hari ini masih ada juga pembantaian atau pemusnahan yang dilakukan oleh sekelompok manusia yang tidak bertanggungjawab terhadap hewan langka. “Dengan dihadirkannya hiburan group gajah ini paling tidak kami sudah menyampaikan melalui pesan moral kepada anak cucu kita bahwa binatang ini wajib kita lindungi populasinya dari kepunahan”, tandasnya.
Sumber : Rico F