Tokoh tokoh Gaek (Senior) PERMASA Kepri ikut mendukung penuh kegiatan Vaksinasi Covid-19, part-1, yang berlangsung di Nino Edutainment Part ...
![]() |
Tokoh tokoh Gaek (Senior) PERMASA Kepri ikut mendukung penuh kegiatan Vaksinasi Covid-19, part-1, yang berlangsung di Nino Edutainment Part Plaza Khazanah Plaza Sukajadi Batam |
Kegiatan sosial Vaksinasi ini mendapat respon antusias masyarakat Kota Batam, karena adanya dukungan dari Generasi Muda Permasa Kepri, dan tokoh Senior daerah itu berlangsung tertib dan sesuai standar Protokol Kesehatan (Prokes).
Tokoh Permasa Kepri Nasaruddin Tjut Muhammad mengungkapkan, pihaknya menyampaikan Apresiasi yang tinggi kepada ACR Foundation, PT Excelitas Technology Batam terutama Pemerintah Kota Batam.
"Kami menyampaikan Apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang mendukung kegiatan sosial Permasa Kepri ini, terutama ACR Foundation dan Pemko Batam," ujar Nasaruddin Tjut Muhammad.
Apalagi, lanjut tokoh masyarakat Aceh di Batam itu lagi, Wakil Walikota Batam, H. Amsakar Achmad memberikan dukungan dengan menghadiri kegiatan vaksinasi ini.
Dengan dukungan itu, maka vaksinasi yang mengangkat motto, 'Anak Kepri Sehat Pemko Batam Kuat' tersebut mendapat apresiasi warga penerima vaksin.
"Setelah sukses kegiatan vaksinasi part-1 ini, Insya Allah PERMASA Kepri bersama dengan ACR Foundation dan Pemko Batam akan kembali menggelar vaksinasi part-2 pada bulan September 2021 mendatang," ungkap tokoh Permasa Kepri yang akrab disapa Tengku Nasaruddin itu.
Untuk itu, Permasa Kepri mengharapkan dukungan semua pihak, agar program kegiatan sosial vaksinasi part-2 itu dapat berlangsung dengan sukses dan ikut menyukseskan program Pemko Batam dalam hal melawan Covid-19.
Dihubungi secara terpisah tokoh masyarakat Aceh Batam Tgk Nanggrou Sulaiman dan Jayadi Noerdin menjelaskan bahwa acara ini adalah wujud rasa peduli komunitas Aceh terhadap kondisi pandemi, dan juga dalam rangka partisipasi mendukung program pemerintah.
Menurut Jayadi, COVID-19 dapat menyebar dengan cepat. Orang dapat terinfeksi tanpa menunjukkan gejala, namun tetap dapat menyebarkannya ke orang lain. Jika kita tidak melakukan upaya pencegahan berupa menghindari keramaian, jumlah orang terinfeksi akan meledak dan fasilitas layanan kesehatan akan kewalahan sehingga banyak kasus akan tidak tertangani.
Social distancing akan mengurangi laju penularan dan memungkinkan pasien terinfeksi untuk ditangani hingga sembuh.
Jayadi mengatakan vaksinasi harus dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19. Karena itu dia berpesan agar masyarakat tidak ragu lagi terhadap program vaksinasi.
“Kegiatan vaksinasi ini untuk menyelamatkan kita semua sebenarnya, karena sebagaimana manusia kita harus terus berusaha,” kata Jayadi, Rabu (23/6/21) diujung sana. [] L24-Sai