Lentera 24.com | SUBULUSSALAM -- Cari solusi terkait kegagalan masuk perguruan tinggi melalui jalur UNPTN, SBMPTN, UM-PTKIN dan SPAN-PTKIN,...
Lentera24.com | SUBULUSSALAM -- Cari solusi terkait kegagalan masuk perguruan tinggi melalui jalur UNPTN, SBMPTN, UM-PTKIN dan SPAN-PTKIN, jajaran Majelis Pendidikan Daerah (MPD) Kota Subulussalam tampung dan fasilitasi 70-an calon mahasiswa (cama) se-Kota Subulussalam menuju Universitas Islam Negeri (UIN) Ar Raniry, Banda Aceh pada jalur Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB).
Dihadiri Kepala Sekretariat MPD, Jamaluddin Kombih, Ketua MPD Kota Subulussalam, Jaminuddin B, S.PdI sekaligus mewakili unsur pemerintah setempat melepas 70 orang cama di sana menuju UIN Ar Raniry di halaman MPD Kota Subulussalam, Minggu (22/7) menegaskan, solusi ini dilakukan demi memotivasi para tamatan SLTA di sana, betapa pentingnya pendidikan bagi setiap orang.
Ditegaskan, tahun 2018 MPD yang dipimpinnya sudah memasuki tahun keempat memfasilitasi dan melepas cama daerah ini untuk mengikuti PMB. "Ada 70 orang, mudah-mudahan melalui PMB mereka bisa diterima di UIN Ar Raniry, Banda Aceh", harap dia didampingi panitia pelepasan, Jadam Basri, Wakil Ketua I MPD.
Dalam tausiyah pelepasan, Ummi Rahmawati Aida Putri, SE.Ak, unsur Komisioner MPD berpesan kalau mahasiswa harus mampu menjadi pejuang, tekun dan sabar demi meraih kualitas terbaik.
"Ibarat kayu kapur, setelah diolah harganya sangat tinggi. Begitu juga setelah menyelesaikan kuliah dan menjadi sarjana berkualitas, ia akan dicari", motivasi Ummi Aida, pastikan kalau selesai kuliah justru menganggur akan sangat sia-sia.
Apresiasi MPD, H. Junifar, S.Sos mewakili orang tua cama ingatkan para cama bersikap santun, tidak sombong dimanapun berada, hemat dan mendoakan orang tua agar sehat-sehat serta diberi keberkahan oleh Allah dalam mencari rezeki, membiayai anak mengecap pendidikan. [] L24-Khairul
 |
| Foto: Ketua MPD Subulussalam, Jaminuddin B pada pelepasan 70 orang cama Kota Subulussalam menuju PMB UIN Ar Raniry, Banda Aceh di halaman MPD setempat, Minggu 22/7) |
Ditegaskan, tahun 2018 MPD yang dipimpinnya sudah memasuki tahun keempat memfasilitasi dan melepas cama daerah ini untuk mengikuti PMB. "Ada 70 orang, mudah-mudahan melalui PMB mereka bisa diterima di UIN Ar Raniry, Banda Aceh", harap dia didampingi panitia pelepasan, Jadam Basri, Wakil Ketua I MPD.
Dalam tausiyah pelepasan, Ummi Rahmawati Aida Putri, SE.Ak, unsur Komisioner MPD berpesan kalau mahasiswa harus mampu menjadi pejuang, tekun dan sabar demi meraih kualitas terbaik.
"Ibarat kayu kapur, setelah diolah harganya sangat tinggi. Begitu juga setelah menyelesaikan kuliah dan menjadi sarjana berkualitas, ia akan dicari", motivasi Ummi Aida, pastikan kalau selesai kuliah justru menganggur akan sangat sia-sia.
Apresiasi MPD, H. Junifar, S.Sos mewakili orang tua cama ingatkan para cama bersikap santun, tidak sombong dimanapun berada, hemat dan mendoakan orang tua agar sehat-sehat serta diberi keberkahan oleh Allah dalam mencari rezeki, membiayai anak mengecap pendidikan. [] L24-Khairul
