Para pemain Spanyol langsung bersorak ketika tendangan penalti Bruno Alves membentur mistar gawang Iker Casilas. Teriak kegembiraan itu ...
Para pemain Spanyol
langsung bersorak ketika tendangan penalti Bruno Alves membentur mistar gawang
Iker Casilas. Teriak kegembiraan itu makin tak tertahankan saat tendangan
penalti Cesc Fabregas mengenai tiang kanan dan melesak ke dalam gawang Rui
Patricio. Mimpi Spanyol meraih ”hattrick” juara mendekati kenyataan.
Adu tendangan penalti kedua di Piala Eropa 2012 kembali
digelar untuk menentukan pemenang antara Spanyol dan Portugal. Laga alot tanpa gol
selama 120 menit memaksa kedua tim menguji keberuntungan.
Tendangan pertama Spanyol oleh Xabi Alonso dan Portugal oleh
Joao Moutinho berhasil digagalkan oleh kiper lawan. Keadaan menjadi tegang
ketika dua tendangan penalti kedua tim berhasil menjadi gol. Andres Iniesta dan
Gerard Pique menjadi algojo Spanyol.
Pepe dan Luis Nani menjadi algojo Portugal.
Namun, Spanyol menjadi di atas angin ketika tendangan Sergio
Ramos berbuah gol dan tendangan Alves gagal. Fabregas akhirnya menjadi penentu
kemenangan Spanyol dengan gol yang mengubah skor menjadi 4-2.
Dengan kemenangan ini, Spanyol maju ke final dan impian
mereka untuk meraih tiga gelar juara turnamen utama, yaitu Piala Eropa 2008,
Piala Dunia 2010, dan Piala Eropa 2012, hampir menjadi kenyataan. Di final, tim
La Furia Roja akan menantang pemenang antara Jerman dan Italia, di semifinal
kedua.
Bagi Portugal,
kekalahan ini menambah panjang daftar kegagalan mereka merebut gelar juara
Piala Eropa.
Berlangsung alot
Permainan Spanyol melawan Portugal berlangsung alot sejak
babak pertama sampai perpanjangan waktu. Di babak pertama, permainan tiki-taka
Spanyol sering terbentur tembok pertahanan Portugal yang berlapis. Setiap kali
Spanyol menyerang, delapan sampai sembilan pemain Portugal turun ke belakang
membentuk dua tembok guna menghentikan laju bola.
Siapapun yang membawa bola selalu dikepung dua sampai tiga
pemain bertahan sehingga serangan Spanyol kerap mentah sebelum masuk kotak
penalti.
Peluang terbaik didapat oleh Alvaro Arbeloa pada menit
kesembilan, setelah mendapat umpan dari Andres Iniesta. Meskipun dibayangi dua
bek, Arbeola memiliki sudut tembak yang terbuka tetapi tendangannya ke atas
mistar.
Sebaliknya,
Portugal
memaksakan tempo permainan cepat melalui serangan dari sayap oleh Ronaldo dan
Nani. Umpan silang Ronaldo kepada Nani di menit ke-13 hampir berbuah gol tetapi
Casilas lebih dulu menangkap bola.
Di babak kedua, Portugal bermain lebih keras untuk
menghalau serangan Spanyol. Empat kartu kuning dikeluarkan bagi bek dan
gelandang Portugal.
Dari sisi Portugal,
Hugo Almeida dan Ronaldo juga memiliki beberapa peluang melalui serangan balik
dan tendangan bebas tetapi semuanya masih di atas mistar gawang.
Kedudukan imbang 0-0 membuat perpanjangan waktu diterapkan.
Peluang emas diciptakan oleh Jordi Alba pada menit ke-104
melalui tusukan ke kotak penalti dan umpan ke Iniesta. Namun, tendangan lemah
Iniesta masih dapat ditepis kiper Rui Patricio. Pada menit ke-110, Jesus Navas
sempat berhadapan dengan kiper tetapi tendangannya dapat ditahan Patricio dan
skor tetap 0-0 sampai menit ke-120. | Kompas.com