HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Sebanyak 61 Mahasiswa Pergunu Aceh Raih Gelar Magister di UAC Mojokerto

Lentera24.com | MOJOKERTO – Sebanyak 61 Mahasiswa asal Aceh resmi menyandang gelar magister usai diwisuda sebagai lulusan Pascasarjana Univ...


Lentera24.com | MOJOKERTO
– Sebanyak 61 Mahasiswa asal Aceh resmi menyandang gelar magister usai diwisuda sebagai lulusan Pascasarjana Universitas KH. Abdul Chalim (UAC) Mojokerto, Jawa Timur, pada Ahad (21/9/2025) Pukul 08.00 WIB. 

Suasana bahagia bercampur haru menyelimuti prosesi wisuda yang diselenggarakan di halaman utama Kampus UAC. Para Wisudawan ini merupakan Penerima Beasiswa Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Provinsi Aceh ini berasal dari tiga program studi, masing-masing Prodi Pascasarjana Manajemen Pendidikan Islam (MPI), Hukum Keluarga Islam (HKI), dan Pendidikan Agama Islam (PAI).

Selain itu, Pergunu Aceh juga sukses menghantarkan Tgk. Zulfahmi, Putra kelahiran Cot Kupok, Kecamatan Baktiya Barat, Aceh Utara sebagai lulusan terbaik pada Program Studi Doktor (S3) dengan predikat Doktor Terbaik di Universitas KH Abdul Chalim tahun 2025.
 


Prosesi wisuda ke-VI tahun 2025 UAC ini berhasil mengukuhkan 346 Sarjana, 427 Magister dan 30 Doktor. 

Kegiatan yang berlangsung khidmat ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum PP Pergunu sekaligus Pendiri UAC dan Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Prof Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, MA, Menteri Kebudayaan RI Dr Fazli Zon, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Bupati Purwokerto, Direktur Kementerian Kebudayaan Prof. Agus Muliana bersama sejumlah tokoh nasional maupun daerah lainnya.

Dalam sambutannya, KH. Asep Saifuddin menegaskan bahwa UAC memiliki orientasi yang mendorong lahirnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang tangguh serta agar memiliki kompetensi yang handal dan mampu bersaing di berbagai bidang. 

“UAC dirancang untuk menjadi Internasional University, saat ini kita sudah memiliki sekitar 20 Jurnal dan 3 diantaranya sudah Scopus atau berskala internasional," ucap Kiai Asep.

Selain itu, KH Asep juga berpesan pada para alumni agar tidak berhenti untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang berikutnya, agar memiliki kompetensi yang handal dan mampu bersaing di berbagai bidang.

"Tahun ini UAC akan melakukan pengembangan dengan membuka 2 prodi baru, yaitu S-2 Ekonomi Syariah dan S-3 Bahasa Arab,” ujar KH Asep.
Sementara itu, Ketua Pergunu Aceh, Dr. Tgk. Muslem Hamdani Yusuf, MA menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak kampus, serta mengapresiasi kepada Pengurus Pergunu Pusat atas dukungan yang besar yang diberikan kepada Kader Aceh. Selain itu, Ia juga mengucapkan terimakasih kepada pihak Rektorat UAC yang telah melayani dengan baik selama proses pendidikan. 

“Ucapan terima kasih kami kepada pihak Rektorat UAC yang telah melayani dengan baik selama proses pendidikan,” ungkapnya.


Menurut Abiya Muslem, pengurus Pergunu pusat telah memberikan kuota luar biasa untuk PW Pergunu Aceh. Ia juga berharap agar program beasiswa ini bisa terus berlanjut dengan dukungan yang lebih besar di masa mendatang.


“Kepada pihak Rektorat, kami berharap program ini dapat terus berlanjut. Bahkan ke depan, semoga PW Pergunu Aceh kembali diberikan kesempatan dengan kuota yang lebih banyak lagi,” harapnya.

Disamping itu, Muslem Hamdani mengatakan bahwa wisuda ini menjadi momentum penting bagi dunia pendidikan di Aceh, sekaligus mempertegas kontribusi Pergunu Aceh dalam mencetak kader bangsa melalui jalur pendidikan tinggi.[]L24.Red