HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Dipermalukan oleh Kepala Dinas, Sayed Mahdi: Kata Maaf Atau Memaafkan Tidak Akan Mampu Merubah Keadaan

Kaca meja yang pecah setelah dihantam tangan Kadis LH Aceh Tamiang, Jumat (25/02/2022) Lentera24.com | ACEH TAMIANG --  Tindakan arogansi O...

Kaca meja yang pecah setelah dihantam tangan Kadis LH Aceh Tamiang, Jumat (25/02/2022)

Lentera24.com | ACEH TAMIANG
--  Tindakan arogansi Oknum Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Tamiang, Surya Luthfi terhadap seorang stafnya, Sayed Mahdi ternyata telah meninggalkan goresan yang sangat mendalam dihati Sayed Mahdi.

Tindakan yang tidak patut dilakukan oleh seorang Kepala Dinas dengan memecahkan kacah pelapis meja sebagai pelampiasan amarahnya itu dipertontonkan oleh Surya Luthfi diruang kerjanya.

Padahal Sayed Mahdi tidak tahu menahu kalau diruang kerja Kepala Dinas telah dijadikan arena main batu domino (batu dam) pada Rabu, 23 Februari 2022 yang lalu.

Namun Surya Luthfi langsung memanggil Sayed Mahdi untuk segera menghadap kepadanya pada 25 Februari 2022 sekira pukul 11.45 WIB menjelang waktu solat Jumat, tanpa ada memberi kesempatan bagi Sayed untuk memberikan keterangan, Surya Luthfi langsung menyerang dengan bahasa yang tanpa kompromi dengan dibarengi amarah memecahkan kaca pelapis meja.

Kepada Lentera24, Sayed Mahdi. yang pernah menjadi pejabat eselon II karena ia merupakan mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup setempat ini mengaku sangat sulit untuk bisa melupakan kejadian yang telah menjatuhkan marwah dan harga dirinya didepan segenap mantan bawahannya. Bahkan Surya Luthfi sendiri merupakan juniornya bagi Sayed Mahdi.

"Bukan masalah dia (Surya Luthfi) atau saya harus meminta dan memberi maaf, sebab kata maaf atau memaafkan, semua itu tidak akan bisa merubah keadaan,' jelas Sayed Mahdi melalui selulernya kepada lentera24, Senin 28 Februari.

Dipaparkan Sayed, bahwa dirinya sudah melaporkan kejadian yang dianggap sangat menyakitkan hati ini kepada Asisten I Setdakab Aceh Tamiang, Amiruddin Y pada Jumat Sore pasca kejadian.

"Saya tidak menginginkan apa apa dan saya tidak berharap apapun, tetapi saya hanya melaporkan saja," tegas Sayed.

Sayed juga menegaskan tidak pernah bersaing dalam hal jabatan kepala dinas, "Saya mengundurkan diri dari jabatan kepala dinas tanpa disuruh atau tanpa permintaan dari pimpinan saya (bupati) waktu itu, jadi tidak ada persaingan antara saya sama dia, seharusnya dia tahu dan paham itu, tidak perlu mendengar kata orang atau pembisiknya, yang saya yakin setiap saat senantiasa memberi masukan yang sesat buat dia", ujar Sayed.

Lebih lanjut Sayed Menjelaskan kalau dirinya akan segera melaporkan pengalaman getirnya itu kepada Sekretari Daerah (Sekda) Asra, kepada Wakil Bupati, T. Insyafuddin dan kepada orang nomor Wahid di Aceh Tamiang, Mursil.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Tamiang, Surya Luthfi beberapa hari lalu dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian main domino diruang kerjanya, namun saat itu dirinya sedang berada dilapangan bersama Wakil Bupati setempat, T. Insyafuddin.

Surya juga tidak membantah dirinya telah memecahkan kaca meja dengan alasan dirinya terlalu stress sejak mendapatkan informasi ada staf yang main dam batu diruang kerjanya, sehingga emosionalnya tak terkendalikan lagi. [] L24-002