HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Yayasan YSLI Dan 16 Komunitas Gelar Aksi Bersih Pantai Ujung Tamiang

Lentera 24.com | ACEH TAMIANG -- Sebanyak  130  orang pegiat peduli lingkungan yang tergabung di 16 komunitas turut ambil bagian ber...

Lentera24.com | ACEH TAMIANG -- Sebanyak 130 orang pegiat peduli lingkungan yang tergabung di 16 komunitas turut ambil bagian bersih pantai di pusong (pantai) Ujung Tamiang (muara Pusong Kapal), Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, Minggu (24/11/2019).




Kegiatan peduli lingkungan yang digelar oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) pemuda Desa Pusong Kapal itu diprakarsai dan didukung sepenuhnya oleh Yayasan Satucita Lestari Indonesia (YSLI).

Ketua YSLI, Yusriono menyatakan, Pokdarwis Pusong Kapal tersebut merupakan salahsatu kelompok binaan YSLI yang dibentuk untuk membantu pelestarian satwa langka dilindungi spesies tuntong laut (Batagur borneoensis) serta pelestarian hutan manggrove.

Ujar Yusriono, kegiatan bersih pantai Ujung Tamiang bersama 130 orang dari sesama pegiat lingkungan dan pegiat sosial dimaksud merupakan wujud dari cinta dan kepedulian terhadap pelestarian lingkungan dan alam yang ditampilkan melalui sikap kegotong royongan sesama komunitas.



"Pantai Ujung Tamiang ini merupakan bagian dari beberapa lokasi penyebaran bertelurnya tuntong laut. pantai ini merupakan lokasi sampah plastik terbanyak diantara pantai lainnya," ungkap Yusriono, Minggu (24/11).

Menuirut Yusriono, karena posisi pantai Ujung Tamiang merupakan muara DAS sungai Tamiang, jadi sangat wajar jika dipantai ini menjadi tempat sampah yang berasal dari hulu sungai. yusriono juga mengimbau agar warga yang bermukim siseputaran DAS Tamiang tidak lagi memanfaatkan sungai sebagai tempat pembuangan sampah dermi menjaga kebersihan sepanjang aliran sungai dan laut maupun pantainya.



Dari data yang berhasil dikumpul, Yusriono menyatakan, sedikitnya ada 130 orang peserta dari 16 komunitas yang turut ambil bagian dan melibatkan diri dalam kegiatan bersih pantai tersebut, yakni, Komunitas Pramuka, Palang Merah Indonesia (PMI), Pelosok Negeri, Babo Project, Aceh Thapak Ghaki, Mapala Cagar Monisa Unsam, Penjelajah Aceh Tamiang, Berbagi Nasi, Ivsat, Bank Sampah, Gerakan Peduli Sampah dan Tagana.

Sementara itu imbuh Yusriono, sebanyak 4 perkumpulan lagi yang merupakan komunitas yang memiliki akun sosial media promosi wisata, yaitu Komunitas Visit Aceh Tamiang, Komunitas Tamiangku, Komunitas Black Orange dan Komunitas Wisata Aceh Tamiang. 


Ketua kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Pusong Kapal, Kecamatan Seruway, Syafrul dalam sambutannya mengucapkan rasa terimakasihnya kepada seluruh pengurus dan anggota komunitas yang telah bersusah payah datang dan hadir membantu membersihkan pantai Ujung Tamiang tersebut.

Syafrul juga berharap saran maupun kritik dari seluruh peserta atas segala kekurangan dikelompoknya demi masadepan pantai bersih dan elok serta lingkungan alam hutan mangrove dipesisir yang selama ini menjadi kegiatan rutinnya dalam menjaga dan melestarikan bersama dengan Yayasan Satucita Lestari Indonesia (YSLI).

Pantai Ujung Tamiang merupakan salahsatu pantai yang saat ini dirintis oleh YSLI beserta Pokdarwis Pemuda Pusong Kapal menjadi ekowisata pesisir Ujung Tamiang yang mencakup wisata manggrove dan satwa liar langka spesies tuntong laut. [] L24-002