HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Rehab SDN Lae Ikan Diharapkan Bisa Kejar Akreditasi

Lentera 24.com | SUBULUSSALAM -- Rehab berat gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Lae Ikan, Kec. Penanggalan, Kota Subulussalam diharapkan bis...

Lentera24.com | SUBULUSSALAM -- Rehab berat gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Lae Ikan, Kec. Penanggalan, Kota Subulussalam diharapkan bisa kejar peningkatan akreditasi pada 2020, dari yang saat ini akreditasi B.

Foto : REHAB Gedung SDN Lae Ikan, Kec. Penanggalan, Kota Subulussalam tahap pengerjaan
Kepala SDN Lae Ikan, Mulyadi Angkat kepada media ini, Senin (9/9) mengatakan, proses rehab, pembangunan swakelola tiga ruang kelas belajar (RKB) plus mandi, cuci dan kakus (MCK) dari dana DAK 2019 yang saat ini sedang dalam pengerjaan juga memerlukan dukungan guru sejumlah bidang studi. Karenanya, Mulyadi juga berharap pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (DPK) Kota Subulussalam bisa menambah guru kelas dan penjas di sana. 

"Rehab berbiaya Rp320 juta dan MCK Rp107 juta," rinci Mulyadi menambahkan, pihaknya juga sudah mengajukan permohonan kepada DPK terkait penambahan dua guru kelas dan dua guru penjas di sana. Soal ruang guru dan perpustakaan, diakui perlu dibangun karena hingga saat ini belum ada.

Dikatakan, proses pengerjaan yang sedang berlangsung saat ini setelah ditarik anggaran tahap pertama 25 persen dan diharapkan sesuai ketentuan selesai November 2019. Mulyadi pun mengaku tidak mau neko-neko dengan pekerjaan ini karena menyangkut komitmen pihaknya dalam mendongkrak pendidikan, terlebih SD ini berbatas langsung dengan Sumatera Utara.

Diuraikan, total 41 murid, empat guru PNS, dua kontrak dan satu bhakti saat ini, dipastikan SDN Lae Ikan masih kekurangan guru kelas dan penjas masing-masing dua orang. "RKB penunjang untuk kejar akreditasi mudah-mudahan sudah layak," yakin Mulyadi harap Dinas Pendidikan (DPK) Subulussalam memenuhi kekurangan guru di sana dalam waktu yang tak terlalu lama.

Soal pemerataan guru di daerah ini, Sekretaris DPK Subulussalam, Hermaini dikonfirmasi, Senin (9/9) mengatakan sedang memproses. Ia pun membenarkan kekurangan guru terjadi di SDN Lae Ikan. "Benar dan sedang kita proses," pesan Hermaini. [] L24-013