Lentera2 4.com | BENER MERIAH -- Saat masyarakat Kampung Wih Resap, Kecamatan Permata, melaksanakan shalat tarawih, tiga rumah warga setempa...
Lentera24.com | BENER MERIAH -- Saat masyarakat Kampung Wih Resap, Kecamatan Permata, melaksanakan shalat tarawih, tiga rumah warga setempat terbakar pada Jumat (24/5/2019) malam pukul 21.00 WIB.
Masyarakat yang menyelesaikan rakaat terakhir, tiba-tiba mendengar suara ledakan yang diduga berasal dari tabung elpiji 3 Kg, penyebab kebakaran di salah satu rumah.
“Beberapa saat kemudian, api membesar dan menghanguskan tiga rumah kayu yang berdempetan, serta berdampak terhadap tiga rumah warga lainnya.," ujar Kabid Kedaruratan BPBD Bener Meriah, Safriadi Toweren, ketika dikonfirmasi.
Upaya pemadaman sulit dilakukan akibat akses yang sulit.
"Sebenarnya saat kebakaran terjadi kami telah mendapatkan info, dan posko pemadam Merah 01 Pondok Baru langsung mengerahkan satu unit mobil. Namun, akibat jarak ke lokasi yang sangat jauh dan akses jalan yang sempit, membuat proses pemadaman agak terhambat," pungkas Safriadi.
Akhirnya masyarakat melakukan pemadaman seadanya. Sementara api sudah membesar, sehingga tiga rumah tersebut akhirnya hangus terbakar.
"Saat mobil pemadam kebakaran tiba, api sudah melahap seluruh bangunan. Tapi kami tetap lakukan pendinginan agar tidak berdampak ke bangunan lain di sekitarnya," ungkapnya.
Tiga rumah yang habis terbakar itu yakni milik Yahya (35), Mismara (34), dan Mirda aman Jidan (37).
Sementara tiga rumah lainnya yang terkena imbas, yakni milik Kaswandi, Juanda, Rahmaddin.
"Selain tiga rumah, tiga unit sepeda motor juga hangus terbakar. Diperkirakan, kerugian akibat kebakaran ini mencapai ratusan juta rupiah,” ujarnya. [] SERAMBINEWS
 |
| Foto : Serambinews |
“Beberapa saat kemudian, api membesar dan menghanguskan tiga rumah kayu yang berdempetan, serta berdampak terhadap tiga rumah warga lainnya.," ujar Kabid Kedaruratan BPBD Bener Meriah, Safriadi Toweren, ketika dikonfirmasi.
Upaya pemadaman sulit dilakukan akibat akses yang sulit.
"Sebenarnya saat kebakaran terjadi kami telah mendapatkan info, dan posko pemadam Merah 01 Pondok Baru langsung mengerahkan satu unit mobil. Namun, akibat jarak ke lokasi yang sangat jauh dan akses jalan yang sempit, membuat proses pemadaman agak terhambat," pungkas Safriadi.
Akhirnya masyarakat melakukan pemadaman seadanya. Sementara api sudah membesar, sehingga tiga rumah tersebut akhirnya hangus terbakar.
"Saat mobil pemadam kebakaran tiba, api sudah melahap seluruh bangunan. Tapi kami tetap lakukan pendinginan agar tidak berdampak ke bangunan lain di sekitarnya," ungkapnya.
Tiga rumah yang habis terbakar itu yakni milik Yahya (35), Mismara (34), dan Mirda aman Jidan (37).
Sementara tiga rumah lainnya yang terkena imbas, yakni milik Kaswandi, Juanda, Rahmaddin.
"Selain tiga rumah, tiga unit sepeda motor juga hangus terbakar. Diperkirakan, kerugian akibat kebakaran ini mencapai ratusan juta rupiah,” ujarnya. [] SERAMBINEWS
