Lentera 24.com | LANGSA -- Kapolres Langsa AKBP Andy Hermawan SIK MSc mengganti dua Kapolsek yang dilaksanakan dalam sebuah upacara di hala...
Lentera24.com | LANGSA -- Kapolres Langsa AKBP Andy Hermawan SIK MSc mengganti dua Kapolsek yang dilaksanakan dalam sebuah upacara di halaman Mapolres, Kamis (14/2). Untuk Kapolsek Manyak Payed, dari Ipda Ridho Rizky Ananda STK, kepada Iptu Lilik Harwanto SH.
Sedangkan Kapolsek Sungai Raya dari Ipda Arga Ariangga Siregar STK, kepada Iptu Kun Hidayat. Prosesi serah terima jambatan (sertijab dan sumpah jabatan berlangsung dengan lancar yang disaksikan anggota polisi.
Andy Hermawan mengatakan mutasi atau sertijab di institusi Polri merupakan hal yang biasa, selain untuk meniti karir, juga sebagai penyegaran organisasi. Kapolres menyampaikan terima kasih kepada Ipda Ridho Rizky Ananda STK dan Ipda Arga Ariangga Siregar STK, atas dedikasinya selama ini.
Kepada Ipda Arga Ariangga Siregar STK selamat atas jabatan barunya sebagai Kapolsek Gunung Meriah Polres Aceh Singkil dan juga kepada Ipda Ridho Rizky Ananda STK selamat menjadi Panit 1 unit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Aceh.
Kemudian kepada Iptu Lilik Harwanto SH dan Iptu Kun Hidayat yang masing-masing menjabat Kapolsek Manyak Payed dan Kapolsek Sungai Raya, selamat bertugas di jabatan yang baru, dam segeralah menyesuikan diri.
“Galang semua tokoh masyarakat yang ada di wilayah hukum masing-masing, dalam persiapan pengamanan pemilu 2019 yang sudah semakin dekat,” tutup Kapolres.
Polisi terpaksa menembak kaki seorang buronan yang menjadi pengedar narkotika jenis sabu-sabu, di Keude Gampong Seuneubok Pidie, Kecamatan Madat, Aceh Timur, pada Selasa (12/2) sore pukul 15.00 WIB. Pelaku harus dilumpuhkan, karena melawan dengan berupaya merebut senjata petugas dan sempat terjadi pergumulan, sebelum pelaku dilumpuhkan dengan timah panas.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Wahyu Kuncoro, melalui Kasat Narkoba, Iptu Yaser Arafat Riza Habibi SH mengatakan, barang bukti yang disita dari tersangka berupa satu paket sabu ukuran sedang seberat 5,10 gram. Dikatakan, tersangka bernama MJ (30), warga Kecamatan Madat, Aceh Timur.
Penangkapan ini berawal dari informasi yang didapat masyarakat bahwa adanya aktivitas penjualan narkoba yang dilakukan tersangka di sebuah keude di Gampong Seuneubok Pidie, Kecamatan Madat. Setelah mendapat informasi ini, tim Sat Narkoba bergerak ke lokasi untuk melakukan penyelidikan.
“Saat tiba, kami menemukan seorang pemuda dengan gerak-gerik mencurigakan di sebuah keudedan petugas memeriksa pelaku yang membawa satu plastik sabu-sabu di tangan pelaku,” jelasnya. Dikatakan, saat hendak dilakukan penangkapan, pelaku melawan dan berusaha merebut senjata petugas.
Ditambahkan, saat terjadi pergumulan, senjata petugas meletus yang mengenai betis kaki sebelah kanan polisi dan tembus mengenai telapak kaki bagian atas pelaku. Dikatakan, setelah pelaku dan barang bukti dapat diamankan, dibawa ke Puskesmas terdekat di Kecamatan Madat.
Selanjutnya pelaku dirujuk ke RS Zubir Mahmud Idi, sedangkan petugas di Rujuk Ke RS Graha Bunda. “Setelah menjalani perawatan, pelaku kami bawa ke Polres guna kepentingan penyidikan dan pengembangan lebih lanjut,” jelas Iptu Yaser Arafat. [] SERAMBINEWS
 |
| Foto : Serambinews |
Andy Hermawan mengatakan mutasi atau sertijab di institusi Polri merupakan hal yang biasa, selain untuk meniti karir, juga sebagai penyegaran organisasi. Kapolres menyampaikan terima kasih kepada Ipda Ridho Rizky Ananda STK dan Ipda Arga Ariangga Siregar STK, atas dedikasinya selama ini.
Kepada Ipda Arga Ariangga Siregar STK selamat atas jabatan barunya sebagai Kapolsek Gunung Meriah Polres Aceh Singkil dan juga kepada Ipda Ridho Rizky Ananda STK selamat menjadi Panit 1 unit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Aceh.
Kemudian kepada Iptu Lilik Harwanto SH dan Iptu Kun Hidayat yang masing-masing menjabat Kapolsek Manyak Payed dan Kapolsek Sungai Raya, selamat bertugas di jabatan yang baru, dam segeralah menyesuikan diri.
“Galang semua tokoh masyarakat yang ada di wilayah hukum masing-masing, dalam persiapan pengamanan pemilu 2019 yang sudah semakin dekat,” tutup Kapolres.
Polisi terpaksa menembak kaki seorang buronan yang menjadi pengedar narkotika jenis sabu-sabu, di Keude Gampong Seuneubok Pidie, Kecamatan Madat, Aceh Timur, pada Selasa (12/2) sore pukul 15.00 WIB. Pelaku harus dilumpuhkan, karena melawan dengan berupaya merebut senjata petugas dan sempat terjadi pergumulan, sebelum pelaku dilumpuhkan dengan timah panas.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Wahyu Kuncoro, melalui Kasat Narkoba, Iptu Yaser Arafat Riza Habibi SH mengatakan, barang bukti yang disita dari tersangka berupa satu paket sabu ukuran sedang seberat 5,10 gram. Dikatakan, tersangka bernama MJ (30), warga Kecamatan Madat, Aceh Timur.
Penangkapan ini berawal dari informasi yang didapat masyarakat bahwa adanya aktivitas penjualan narkoba yang dilakukan tersangka di sebuah keude di Gampong Seuneubok Pidie, Kecamatan Madat. Setelah mendapat informasi ini, tim Sat Narkoba bergerak ke lokasi untuk melakukan penyelidikan.
“Saat tiba, kami menemukan seorang pemuda dengan gerak-gerik mencurigakan di sebuah keudedan petugas memeriksa pelaku yang membawa satu plastik sabu-sabu di tangan pelaku,” jelasnya. Dikatakan, saat hendak dilakukan penangkapan, pelaku melawan dan berusaha merebut senjata petugas.
Ditambahkan, saat terjadi pergumulan, senjata petugas meletus yang mengenai betis kaki sebelah kanan polisi dan tembus mengenai telapak kaki bagian atas pelaku. Dikatakan, setelah pelaku dan barang bukti dapat diamankan, dibawa ke Puskesmas terdekat di Kecamatan Madat.
Selanjutnya pelaku dirujuk ke RS Zubir Mahmud Idi, sedangkan petugas di Rujuk Ke RS Graha Bunda. “Setelah menjalani perawatan, pelaku kami bawa ke Polres guna kepentingan penyidikan dan pengembangan lebih lanjut,” jelas Iptu Yaser Arafat. [] SERAMBINEWS
