HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Koalisi Pemenangan Prabowo-Sandi di Subulussalam

Lentera 24.com | SUBULUSSALAM -- Pertemuan Koalisi Badan Pemenangan Calon Presiden Prabowo-Sandi di Sekretariat Partai Aceh (PA) Kota Subul...

Lentera24.com | SUBULUSSALAM -- Pertemuan Koalisi Badan Pemenangan Calon Presiden Prabowo-Sandi di Sekretariat Partai Aceh (PA) Kota Subulussalam, Kamis (21/2) berlangsung meriah.

H. Marzuki alias Wen Rimbaraya beri sambutan Kamis 21/02 (Foto : Khairul/dok. L24)
Diawali sambutan Ketua Partai Gerindra Kota Subulussalam, Ramlan Boangmanalu dan Pembina Pemenangan Prabowo Sandi, dr. H. Syahyuril, turut memberi sambutan di sana Sekretaris Umum Pemenangan Prabowo Sandi Tingkat Provinsi, H. Marzuki alias Wen Rimbaraya.

Koalisi yang dinamai Koalisi Indonesia Adil Makmur tegas Wen Marzuki meyakinkan massa di sana kalau Prabowo Sandi terpilih menjadi presiden dan wakil presiden akan semakin memantapkan pelaksanaan, Syariat Islam bahkan ditambah dengan sebutan Syiar Islam sebagai salah satu upaya untuk menyelamatkan Islam dari Aceh untuk Indonesia dan akan terus berjalan. Selain itu, kekhususan Aceh yang tertuang dalam UUPA tidak terganggu dan percepatan pembangunan di Aceh, salah satu diantaranya Kawasan Ekonomi Khusus/KEK Arun) akan semakin terbuka. 

Sebut salah satu alasan untuk memilih Prabowo Sandi adalah demi agama, bangsa dan negara, filosopi jika seseorang mengangkat harkat dan martabat seseorang, Allah akan mengangkat derajat orang tersebut. Sementar kepada para Caleg partai pengusung dan pendukung Prabowo Sandi, Wen ingatkan agar bekerja lebih proaktif sehingga target minimal 85 persen kemenangan Prabowo Sandi tercapai. 

Hal senada diungkapkan Syahyuril dan menguraikan sejumlah alasan memilih Prabowo sebagai seorang patriot, nasionalis dan berani untuk menjadi presiden. 

Era kepemimpinan Joko Widodo, jelas Syahyuril, dari segi ekonomi harga-harga naik dan BBM naik, hutang negara tinggi, warga dililit hutang. Perdagangan disebutkan surplus impor (beras, jagung, gula, garam), tidak ada kepastian hukum (oposisi cepat diadili kenyataan yang tak teringkari), soal keamanan memprihatinkan hingga bahaya laten PKI. Sementara sisi agama, terkesan kriminalisasi ulama dan lainnya.

Hadir rombongan Pemenangan Aceh, Ketua Pemenangan Daerah, Sudirman Munthe (PA), sejumlah Pimpinan Partai Koalisi, Caleg DPRI dan DPRA (Jamil Ansari dan Edi Hasyim), sejumlah Caleg DPRK dari Partai Gerindra, PAN, PKS, Partai Berkarya, Demokrat dan barisan relawan dari FPI, PPIR, Emak-Emak, Rampas, MPC, PAS dan Relawan Rajawali Nusantara yang diketuai Sobirin Hutabarat, Caleg DPRA dari Partai Damai Aceh.  

Ganti presiden tegas Syahyuril, karena tidak ada pilihan lain dan dukung Prabowo Sandi dengan salah satu alasan cinta agama, negara dan bangsa. [] L24-013 (Khairul )