HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

DPD II KNPI Atam Gelar Kegiatan "Bangun Pemuda Satukan Indonesia"

Lentera 24.com | ACEH TAMIANG -- Dalam rangka memeriahkan 90 Tahun Sumpah Pemuda yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober, DPD II KNPI Ac...

Lentera24.com | ACEH TAMIANG -- Dalam rangka memeriahkan 90 Tahun Sumpah Pemuda yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober, DPD II KNPI Aceh Tamiang pada tahun ini melaksanakan kegiatan yang bertujuan menggugah kembali semangat persatuan di jiwa setiap insan pemuda Indonesia melalui penggalian intelektualitas dan kreativitas dengan mengusung tema nasional "Bangun Pemuda Satukan Indonesia".


DPD II KNPI Aceh Tamiang menggagas beberapa kegiatan perlombaan diantaranya karya tulis ilmiah berbentuk essay dengan sasaran para pelajar tingkat Sekolah Menegah Atas dan sederajat khusus diwilayah Kabupaten Aceh Tamiang serta kontes videograpi kreatif bertemakan kepemudaan. Kedua kegiatan tersebut dilaksanakan dari tanggal 5 Oktober 2018 hingga puncaknya pengumuman pemenang tanggal 28 Oktober 2018 yang diumumkan melalui website dan media sosial resmi DPD II KNPI Aceh Tamiang. 

Untuk lomba karya tulis ilmiah berbentuk essay diikuti 16 peserta dan kontes videografi kreatif yang diikuti 23 peserta baik dari dalam maupun luar Kabupaten Aceh Tamiang. Pemenang akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai dan sertifikat penghargaan dari DPD II KNPI Aceh Tamiang. Penyerahan hadiah untuk kontes videografi kreatif pada tanggal 28 Oktober 2018 dan karya tulis ilmiah pada tanggal 29 Oktober 2018.

Output yang diharapkan dari kegiatan, pemuda mampu melihat persoalan kepemudaan yang ada saat ini secara holistik, menemukan pemecahannya, kemudian menuangkan perspektifnya melalui tulisan maupun karya - karya video kreatif sehingga terbangun kembali nilai - nilai luhur sebagai jati diri bangsa yang sudah pudar di kalangan pemuda dan meletakkan kembali nilai - nilai tadi ditempat semula sebagai jati diri bangsa.

Kemudian, ada kebebasan memilih bagaimana cara para pemuda untuk mengekspresikan hasil pemikiranya untuk disampaikan kepada publik melalui media komunikasi yang cenderung mereka gandrungi. Dan yang terpenting, semuanya harus didasari dengan rasa tanggungjawab. Hasil kegiatan dituntut orisinal. Jadi ketika segala sesuatunya didasari dengan rasa tanggungjawab, dengan sendirinya ada self control. Dari self control ini muncul prilaku - prilaku yang terpuji sehingga siap memegang tanggungjawab di masa datang. Itu point pentingnya. [] L24-006