HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

GMPA Nilai Pernyataan Kepala BKPSDM Abdya Omong Kosong

Lentera 24.com | ABDYA -- Ketua Gerakan Mahasiswa Peduli Abdya (GMPA) Muhammad Jasdy (foto) menilai pernyataan Kepala Badan Kepegawaian dan...

Lentera24.com | ABDYA -- Ketua Gerakan Mahasiswa Peduli Abdya (GMPA) Muhammad Jasdy (foto) menilai pernyataan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kab. Aceh Barat Daya (Abdya), Cut Hasanah Nur di media soal tidak ada formasi CPNS 2018 di Abdya omong kosong.

Ketua Gerakan Mahasiswa Peduli Abdya (GMPA) Muhammad Jasdy
Rilis Ketua GMPA, Jasdy diterima media ini, Minggu (23/9) menilai, pernyataan Cut Hasanah kalau pengusulan formasi CPNS 2018 disebutkan paling lambat, Agustus 2018 terkesan menyalahkan pemerintahan lama. 

Padahal menurut informasi yang diterima pihaknya, dasar Surat Kementerian PAN-RB, 4 Januari 2018 berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, hasil Analis Jabatan (Anjab) dan Analisa Beban Kerja (ABK), rincian peta jabatan dan kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) harus ditetapkan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) masing-masing instansi pemerintah. 

Ditambahkan, dokumen penetapan disampaikan ke Menteri PAN-RB melalui aplikasi e-formasi selambatnya Desember 2017 dan diperpanjang hingga akhir Januari 2018.

"Kami sebagai mahasiswa sangat kecewa dengan pernyataan Buk Cut di media karena sudah membodohi masyarakat," tulis Jasdy nilai kejadian ini sebagai kelalaian dan ketidakseriusan Kepala BKPSDM Abdya untuk mendapatkan kouta CPNS 2018.

Menurut Jasdy, saat Kementerian PAN-RB sudah mengumumkan kuota CPNS 2018 baru Kepala BKPSDM Abdya sibuk melobi adalah sikap yang tidak patut karena sudah terlambat.

"Selama ini kemana, ketika ditolak malah menyalahkan pemerintah lama, jangan lempar batu sembunyi tangan," sesal Jasdy. [] L24-Khairul