Lentera 24.com | ACEH BESAR -- Setelah menerima laporan dari masyarakat tentang permasalahan air yang mengaliri persawahan warga, Wakil Bup...
Lentera24.com | ACEH BESAR -- Setelah menerima laporan dari masyarakat tentang permasalahan air yang mengaliri persawahan warga, Wakil Bupati Aceh Besar Tgk. H. Waled Husaini. A Wahab melakukan peninjauan langsung ke pintu air di Gampong Lambaro Kueh, Lhoknga, Aceh Besar, Jum'at (20/07).
Dalam peninjauan tersebut, Waled Husaini didampingi Camat Lhoknga Syarbini dan Mukim Kueh Lhoknga, Nasrun mengatakan Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Besar akan segera mencari solusi terhadap permasalahan pintu air yang dihadapi oleh petani Lhoknga.
"Laporan masyarakat tentang kurang efektifnya penggunaan pintu air untuk pengaturan pengairan di sawah warga segera kita tindak lanjuti," ujarnya.
Selain memantau langsung laporan dari masyarakat, wakil Bupati Aceh Besar juga menampung keluhan dari masyarakat Lhoknga, khususnya untuk perbaikan pintu air.
Geuchik Lambaro Keuh, Anwar menyampaikan bahwa dibangun pada tahun 2014 lalu. Dua bulan baru selesai dibangun, pintu air tersebut sudah rusak. Hal itu diduga akibat bahan yang digunakan adalah fiber.
"Padahal, dalam pengusulan pembuatan pintu air itu harus terbuat dari bahan besi atau kayu agar lebih kuat. Namun mengapa pelaksanaan dibuat berbahan fiber?" ungkap Anwar dengan penuh tanda tanya.
Akibat rusaknya pintu air ini, lanjut dia, sawah yang sudah ditanami masyarakat terancam dialiri air laut ketika sedang pasang.
Anwar menyampaikan harapan masyarakat Lhoknga kepada Waled Husaini agar pintu air ini segera diperbaiki. Karena tidak ada penahan jika air laut pasang.
"Jika pintu air ini tidak diperbaiki, air asin langsung masuk ke bendungan dan akan mengalir ke sawah-sawah warga,” tandas Anwar. [] L24-004
