HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Kodim 0117/Atam Terima Kunjungan Tim Sterad

Lentera 24.com | ACEH TAMIANG --  Tim Staf Teritorial Angkatan Darat (Sterad) berkunjung ke Kodim 0117/Atam dalam rangka pengawasan dan peni...

Lentera24.com | ACEH TAMIANG -- Tim Staf Teritorial Angkatan Darat (Sterad) berkunjung ke Kodim 0117/Atam dalam rangka pengawasan dan peninjauan kegiatan serapan gabah (Sergap), Kamis (19/07). 

Foto : Dandim 0104/Atam Letkol Inf Deki Rayusyah Putra S Sos M I Pol (Dok-LintasAtjeh.com)

Kedatangan Tim Sterad terdiri dari Kolonel Inf Henry Batara dan Kolonel Chb Muh. Hermanus disambut oleh Dandim 0117/Atam Letkol Inf Deki Rayusyah Putra S.Sos, M.I.Pol yang diwakili oleh Kasdim Mayor Inf Aidul Ayani. 

Kegiatan yang berlangsung di Aula Makodim 0117/Atam, Desa Sungai Liput, Kecamatan Kejuruan Muda, Kabupaten Aceh Tamiang tersebut dihadiri oleh Para Perwira Staf dan Danramil jajaran Kodim 0117/Atam. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Tamiang, Safuan P. Kepala Divisi Regional Bulog kota Langsa yang diwakili Kadis Gasarada PP, M. Syafram Syah. Para Babinsa jajaran Kodim 0117/ Atam selaku pendamping penyuluh pertanian dan Para penyuluh pertanian serta Ketua Kelompok Tani se-Kabupaten Aceh Tamiang. 

Dandim 0117/ Atam Letkol Inf Deki Rayusyah Putra S.Sos, M.I.Pol melalui Kepala Staf Kodim nya, Mayor Inf Aidul Ayani, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran para undangan yang hadir di acara kunjungan Tim Sterad. 

"Dandim 0117/Aceh Tamiang selaku tuan rumah meminta maaf kepada seluruh para tamu undangan atas ketidak hadirannya, hal itu dikarenakan adanya rapat di Lhokseumawe guna tugas kedepan yang akan dilaksanakan lomba Binter se-indonesia yang akan datang," kata Kasdim.

Kolonel Inf Henry memaparkan, bahan pangan yang dihasilkan oleh para petani untuk seluruh rakyat Indonesia kurang maksimal. 

"Hal itu dikarenakan kondisi masyarakat kita ini masih banyak angka kemiskinan yang bermunculan di daerah-daerah pedalaman," ujar Henry. 

Sebagai daerah yang terpencil, sambung dia, kita harus bisa mencontoh daerah yang menghasilkan panen 3-4 kali panen, seperti di Jawa Timur dan Jawa Tengah. 

"Para Petani disana dapat menanam padi seluas 1 Hektar dan menghasilkan kurang lebih 10-12 Ton per tiap panen," terangnya.

Kolonel Inf Henry berharap dan menghimbau agar bekerjasama di setiap Instansi Pemerintah untuk meningkatkan Swasembada Pangan. Hal itu bertujuan untuk menekan angka kemiskinan yang ada di daerah kita ini.

Sementara itu, Kolonel Chb M. Hermanus menyampaikan bahwa selaku aparatur pemerintah, kita juga harus mendukung program pemerintah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. 

"Semoga dengan hadirnya bapak dan ibu sekalian sekarang ini bisa menjadi pemicu dan penyemangat bagi para petani kita," ungkapnya. 

Kolonel Chb M. Hermanus juga menyampaikan, apabila ada kekurangan dan kendala silahkan berkoordinasi dengan instansi terkait khususnya pada Babinsa yang selalu mendampingi para petani dan penyuluh dalam turun di lapangan. [] L24-004