Lentera 24.com | DELI SERDANG -- PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Kualanamu Deliserdang menggelar apel kesiapan arus mudik lebaran tahun 20...
Lentera24.com | DELI SERDANG -- PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Kualanamu Deliserdang menggelar apel kesiapan arus mudik lebaran tahun 2018 baru baru ini di depan terminal penumpang Bandara Kualanamu. Bertindak sebagai Inspektur Apel Kesiapan General Maneger Bandara Kualanamu Arif Darmawan dengan Komandan Apel Manajer Keamanan Bandara Kuswadi.
Kegiatan apel diikuti seluruh personil pengamanan Avsec, TNI dan Polri juga diikuti Kepala Otoritas Bandara Kualanamu beserta staff dan sejumlah pejabat utama PT Angkasa Pura II Cabang Kualanamu.
Dalam arahannya Arif Darmawan berpesan kepada para petugas pengamanan maupun pelayanan agar melakukan tugas layanan secara maksimal agar penyelengaraan arus mudik lebaran nantinya dapat di laksanakan dengan aman lancar dan terkendali. “Kepada para petugas agar mengantisipasi antrian penumpang, mengawasi daerah-daerah safety dan menjamin dan saling berkordinasi dalam memberikan layanan dan keamanan di Bandara Kualanamu", sebut Arif Darmawan.
Kepada wartawan, Arif Darmawan usai pelaksanaan apel kesiapan mengatakan dengan dibukanya apel kesiapan terhitung mulai hari ini posko layanan arus mudik lebaran dibuka selama 14 hari kedepan. “Untuk personil keamanan arus mudik lebaran kami menyiapkan 800 personil petugas keamanan gabungan TNI dan Polri dan satu regu petugas Jibom dilengkapi kendaraan taktis barakuda dan anjing pelacak ,para petugas kemanan nantinya mengawasi dan menjaga kelancaran dan keamanan selama arus mudik lebaran dan arus balik nantinya", ujarnya.
Empat Maskapai Ajukan Ekstra Flight
Mengantisipai lonjakan penumpang pada libur Idul Fitri 1439 H Tahun 2018 di Bandara Kualanamu empat maskapai mengajukan penambahan jadwal penerbangan (ekstra flight).
Manajer humas Bandara Kualanamu Wisnu Budi Setianto menerangkan hingga saat ini pihaknya baru menerima pengajuan ekstra flight dari empat maskapai. “Sejauh ini kami baru menerima empat maskapai yang mengajukan penambahan jadwal penerbangan atau ekstra flight", ucap Wisnu.
Dirincikan Wisnu, empat maskapai yang mengajukan ekstra flight yaitu Malaysia Airlines, Sriwijaya Air, Garuda Indonesia dan Malindo Air. Untuk maskapai Malaysia Airlines mengajukan penambahan satu kali ekstra flight dengan rute Kuala Lumpur, Malaysia-Bandara Kualanamu sejak tanggal 13 Juni 2018 sampai 15 Juni 2018.
Maskapai Sriwijaya Air mengajukan ekstra flight tujuan Jakarta mulai tanggal 7 Juni 2018 sampai 30 Juni 2018. Sementara untuk maskapai Garuda Indonesia mengajukan ekstra flight ke Jakarta sejak tanggal 11 Juni 2018 sampai 23 Juni 2018. Sedangkan Malindo Air mengajukan ekstra flight tujuan Kuala Lumpur, Malaysia sejak tanggal 11 Juni 2018 sampai 26 Juni 2018. “Total extra flight untuk keempat maskapai selama libur lebaran berjumlah 96 flight," ujar Wisnu.
Ditanya persiapan PT AP II sebagai pengelola Bandara Kualanamu mengantisipasi lonjakan penumpang pada libur lebaran Tahun 2018 ini, Wisnu menegaskan jika pihak sudah siap mengantisipasi lonjakan penumpang. “Kita sudah siap mengantisipasi lonjakan penumpang baik dari segi pelayanan dan pengamanan dengan didirikannya pos pelayanan bekerjasama dengan pihak terkait", ungkap Wisnu.
Dihimbau para penumpang yang akan terbang melalui Bandara Kualanamu agar tiba lebih awal di Bandara Kualanamu. “Saya menghimbau agar penumpang tiba lebih awal di Bandara Kualanamu untuk mengantisipasi keterlambatan atau ketinggalan penerbangan", imbuhnya. [] L24-011 (kbn)
Kegiatan apel diikuti seluruh personil pengamanan Avsec, TNI dan Polri juga diikuti Kepala Otoritas Bandara Kualanamu beserta staff dan sejumlah pejabat utama PT Angkasa Pura II Cabang Kualanamu.
Dalam arahannya Arif Darmawan berpesan kepada para petugas pengamanan maupun pelayanan agar melakukan tugas layanan secara maksimal agar penyelengaraan arus mudik lebaran nantinya dapat di laksanakan dengan aman lancar dan terkendali. “Kepada para petugas agar mengantisipasi antrian penumpang, mengawasi daerah-daerah safety dan menjamin dan saling berkordinasi dalam memberikan layanan dan keamanan di Bandara Kualanamu", sebut Arif Darmawan.
Kepada wartawan, Arif Darmawan usai pelaksanaan apel kesiapan mengatakan dengan dibukanya apel kesiapan terhitung mulai hari ini posko layanan arus mudik lebaran dibuka selama 14 hari kedepan. “Untuk personil keamanan arus mudik lebaran kami menyiapkan 800 personil petugas keamanan gabungan TNI dan Polri dan satu regu petugas Jibom dilengkapi kendaraan taktis barakuda dan anjing pelacak ,para petugas kemanan nantinya mengawasi dan menjaga kelancaran dan keamanan selama arus mudik lebaran dan arus balik nantinya", ujarnya.
Empat Maskapai Ajukan Ekstra Flight
Mengantisipai lonjakan penumpang pada libur Idul Fitri 1439 H Tahun 2018 di Bandara Kualanamu empat maskapai mengajukan penambahan jadwal penerbangan (ekstra flight).
Manajer humas Bandara Kualanamu Wisnu Budi Setianto menerangkan hingga saat ini pihaknya baru menerima pengajuan ekstra flight dari empat maskapai. “Sejauh ini kami baru menerima empat maskapai yang mengajukan penambahan jadwal penerbangan atau ekstra flight", ucap Wisnu.
Dirincikan Wisnu, empat maskapai yang mengajukan ekstra flight yaitu Malaysia Airlines, Sriwijaya Air, Garuda Indonesia dan Malindo Air. Untuk maskapai Malaysia Airlines mengajukan penambahan satu kali ekstra flight dengan rute Kuala Lumpur, Malaysia-Bandara Kualanamu sejak tanggal 13 Juni 2018 sampai 15 Juni 2018.
Maskapai Sriwijaya Air mengajukan ekstra flight tujuan Jakarta mulai tanggal 7 Juni 2018 sampai 30 Juni 2018. Sementara untuk maskapai Garuda Indonesia mengajukan ekstra flight ke Jakarta sejak tanggal 11 Juni 2018 sampai 23 Juni 2018. Sedangkan Malindo Air mengajukan ekstra flight tujuan Kuala Lumpur, Malaysia sejak tanggal 11 Juni 2018 sampai 26 Juni 2018. “Total extra flight untuk keempat maskapai selama libur lebaran berjumlah 96 flight," ujar Wisnu.
Ditanya persiapan PT AP II sebagai pengelola Bandara Kualanamu mengantisipasi lonjakan penumpang pada libur lebaran Tahun 2018 ini, Wisnu menegaskan jika pihak sudah siap mengantisipasi lonjakan penumpang. “Kita sudah siap mengantisipasi lonjakan penumpang baik dari segi pelayanan dan pengamanan dengan didirikannya pos pelayanan bekerjasama dengan pihak terkait", ungkap Wisnu.
Dihimbau para penumpang yang akan terbang melalui Bandara Kualanamu agar tiba lebih awal di Bandara Kualanamu. “Saya menghimbau agar penumpang tiba lebih awal di Bandara Kualanamu untuk mengantisipasi keterlambatan atau ketinggalan penerbangan", imbuhnya. [] L24-011 (kbn)
