Lentera 24.com | NEW DELHI -- Produsen automotif asal India, Mahindra berencana akan memproduksi motor Jawa. Tahun lalu kesepakatan telah te...
Lentera24.com | NEW DELHI -- Produsen automotif asal India, Mahindra berencana akan memproduksi motor Jawa. Tahun lalu kesepakatan telah tercapai dan siap meluncurkan Jawa 350 khusus untuk mengingatkan kembali ke masa lalu balap merek.
Seperti dilansir Visordown, saat ini tidak ada kabar kapan Jawa Spesial akan tersedia, atau kapan akan mencapai pasar Inggris. Namun, perusahaan telah mendapatkan persetujuan tipe Eropa untuk sepeda, sehingga jelas memenuhi semua persyaratan termasuk batas emisi Euro4 dan rem ABS.
Di bawah kepemilikan Mahinda, Jawa jelas didapuk sebagai saingan dari jajaran tunggal-silinder Royal Enfield di pasar India. Namun Mahindra juga memegang merek hak atas nama BSA.
Sejauh ini ada sedikit tanda untuk apa yang akan dilakukan Mahindra dengan merek itu, meskipun membeli nama pada tahun 2016 itu menjanjikan model BSA baru dalam waktu dua tahun.
Namun yang pasti Jawa telah siapkan motor empat tak 350cc. Motor bergaya kuno ini telah ditanami teknologi Euro4 dan rencananya akan dipasarkan di Amerika Tengah, Rusia dan Inggris.
Untuk spesifikasinya, Jawa 350 OHC akan menggunakan tangki berkapasitas 12 liter dengan berat kering 160 kg. Tak hanya itu, motor bergaya jadul ini juga telah ditanami ABS dan starter elektrik.
Motor ini menggunakan mesin dengan kapasitas 397cc dengan sistem pendingin udara yang mampu memuntahkan tenaga hingga 27,73 horse power dan torsi maksimal 30,6 Nm yang disalurkan dengan transmisi lima percepatan. Untuk top speednya 130 km/jam.
Rencananya, Jawa 350 OHC ini akan dibanderol dengan harga 99,930 CZK atau setara Rp54 juta.
Sejarah motor Jawa dimulai pada 1929, persis setahun setelah Soempah Pemuda 1928.
Nama JAWA merupakan gabungan dari Janeček dan Wanderer. Masa-masa keemasan JAWA ialah pada tahun 1950-an. Ketika JAWA berhasil mengekspor salah satu model andalannya, JAWA 350 Perak ke lebih dari 120 negara.
Motor JAWA lain yang tak kalah populer adalah 350 Californian. Pamor motor tersebut menanjak pada era 1970an sebelum akhirnya JAWA mati suri pada 1990. Tujuh tahun kemudian barulah merek ini lahir kembali dengan nama JAWA Moto. [] SINDONEWS.COM
 |
| Foto : Sindonews.com |
Di bawah kepemilikan Mahinda, Jawa jelas didapuk sebagai saingan dari jajaran tunggal-silinder Royal Enfield di pasar India. Namun Mahindra juga memegang merek hak atas nama BSA.
Sejauh ini ada sedikit tanda untuk apa yang akan dilakukan Mahindra dengan merek itu, meskipun membeli nama pada tahun 2016 itu menjanjikan model BSA baru dalam waktu dua tahun.
Namun yang pasti Jawa telah siapkan motor empat tak 350cc. Motor bergaya kuno ini telah ditanami teknologi Euro4 dan rencananya akan dipasarkan di Amerika Tengah, Rusia dan Inggris.
Untuk spesifikasinya, Jawa 350 OHC akan menggunakan tangki berkapasitas 12 liter dengan berat kering 160 kg. Tak hanya itu, motor bergaya jadul ini juga telah ditanami ABS dan starter elektrik.
Motor ini menggunakan mesin dengan kapasitas 397cc dengan sistem pendingin udara yang mampu memuntahkan tenaga hingga 27,73 horse power dan torsi maksimal 30,6 Nm yang disalurkan dengan transmisi lima percepatan. Untuk top speednya 130 km/jam.
Rencananya, Jawa 350 OHC ini akan dibanderol dengan harga 99,930 CZK atau setara Rp54 juta.
Sejarah motor Jawa dimulai pada 1929, persis setahun setelah Soempah Pemuda 1928.
Nama JAWA merupakan gabungan dari Janeček dan Wanderer. Masa-masa keemasan JAWA ialah pada tahun 1950-an. Ketika JAWA berhasil mengekspor salah satu model andalannya, JAWA 350 Perak ke lebih dari 120 negara.
Motor JAWA lain yang tak kalah populer adalah 350 Californian. Pamor motor tersebut menanjak pada era 1970an sebelum akhirnya JAWA mati suri pada 1990. Tujuh tahun kemudian barulah merek ini lahir kembali dengan nama JAWA Moto. [] SINDONEWS.COM
